SU-35 Rusia Akhirnya Turun ke Medan Perang! Terlihat Menggotong Rudal Antiradiasi di Langit Ukraina
SU-35 nantinya ditugaskan untuk "menindas sistem pertahanan udara" Ukraina baik di darat maupun udara.
Penulis: Malvyandie Haryadi
R-73 adalah rudal yang sangat gesit, dan pertempuran udara tiruan telah menunjukkan bahwa kemampuan "off-boresight" tingkat tinggi R-73 akan menjadi keuntungan besar dalam pertempuran.
Ada pun rudal "udara ke udara" R-77 adalah rudal pelacak radar aktif, yang berarti memiliki radar kecil di pencari yang mengirimkan pulsa radar untuk mendeteksi target dan kemudian menggunakan informasi itu untuk melacaknya.
Itu bisa bermanuver pada sudut serangan yang lebih besar.
Rudal ini sebelumnya terlihat di Suriah pada pesawat Su-35S di mana Moskow mendukung pemerintah Bashar al Assad dalam perang yang sedang berlangsung dengan pemberontak.
Meski belum jelas hasilnya, apakah akan mengubah jalannya perang atau tidak, kehadiran SU-35 Rusia di medan perang, beserta senjata canggih dan presisinya, menunjukkan keseriusan negara tersebut untuk menghancurkan semua pertahanan udara berbasis darat Ukraina.
Rangkuman invasi Rusia ke Ukraina hari ke-14, Rabu:
Koridor Kemanusiaan Dibuka
Pasukan Rusia akan "mengamati rezim diam" mulai pukul 10.00 pagi waktu Moskow (07.00 GMT) untuk memastikan perjalanan aman bagi warga sipil yang ingin meninggalkan Kyiv, Chernihiv, Sumy, Kharkiv, dan Mariupol, ujar kepala Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, Mikhail Mizintsev.
Pembicaraan di Turki
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergev Lavrov, akan melakukan perjalanan ke Turki untuk berbicara dengan mitranya dari Ukraina, Dmytro Kuleba, pada Kamis.
Pasukan Ukraina Masih Terus Berjuang
Pasukan Ukraina melawan upaya pasukan Rusia untuk memasuki Kharkiv, kata Gubernur Regional, Oleh Synehubov.
Pasukan Rusia telah berulang kali mencoba merebut ibu kota wilayah selatan Mykolaiv, dalam serangan yang berhasil digagalkan oleh pasukan Ukraina, ujar penasihat presiden Ukraina.
Rencana Serangan Ukraina