Kepala penyelidik mengatakan polisi sedang menunggu informasi lebih lanjut sebelum mereka menyelesaikan kasus tersebut.

"Termasuk hasil post-mortem yang dilakukan di Rumah Sakit Siriraj untuk membandingkan dengan yang dari Rumah Sakit Umum Polisi, keterangan dari saksi dan bukti lainnya," jelasnya.

Sementara itu, Letnan Jenderal Pol Jirapat mengatakan akan memakan waktu sekitar empat minggu sebelum penyelidik mencapai kesimpulan akhir mereka.

Kronologi Kasus Kematian Tangmo Nida

Mengutip dari Bangkok Post, Tangmo Nida bersama lima orang temannya menaiki speedboat di Sungai Chao Phraya dari Jembatan Krung Thon di Bangkok ke Jembatan Rama VII di Nonthaburi pada 24 Februari 2022.

Kemudian, Tangmo jatuh ke sungai dekat dermaga Pibul 1 di distrik Muang, provinsi Nonthaburi sekitar pukul 22.40 waktu setempat.

Tim penyelamat menemukan tubuhnya di dekat dermaga di Nonthaburi pada 26 Februari 2022.

Adapun lima teman Tangmo yang terdapat di perahu tersebut di antaranya, manajernya yang bernama Idsarin "Gatick" Juthasuksawat, Wisapat "Sand" Manomairat, Nitas "Job" Kiratisoothisathorn, Tanupat "Por" Lerttaweewit dan Phaiboon "Robert" Trikanjananun.

Lalu, penyelam dari divisi polisi laut pada hari Minggu menemukan dua benda dari Sungai Chao Phraya dekat dermaga Phibul Songkhram dan menyerahkannya untuk pemeriksaan forensik.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)