Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hubungi Jokowi, PM Australia Tolak Kehadiran Putin di G20: Dia Ambil Nyawa Warga Sipil Tak Bersalah

PM Australia menolak kehadiran Vladimir Putin di G20 karena tindakannya terhadap Ukraina.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Hubungi Jokowi, PM Australia Tolak Kehadiran Putin di G20: Dia Ambil Nyawa Warga Sipil Tak Bersalah
Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengawali agenda kerjanya di Roma, Italia dengan mengadakan pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison, pada Sabtu (30/10/2021). 

Sebagai informasi, veto adalah hak konstitusional penguasa untuk mencegah, menyatakan, menolak, atau membatalkan keputusan.

Sementara Indonesia saat ini dipercaya sebagai presidensi G20.

Acara puncak pertemuan para pemimpin G20 akan dilaksanakan di Bali akhir tahun ini.

Kecaman dari China

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin pada Kamis pekan lalu memberi pernyataan keras tentang gagasan mengecualikan Rusia dari KTT G20 yang akan dilaksanakan di Bali Oktober nanti di bawah presidendi Indonesia.

"G20 adalah forum utama untuk kerja sama ekonomi internasional, dan Rusia adalah anggota penting di dalamnya. Tidak ada anggota G20 yang berhak mencabut keanggotaan negara lain," kata diplomat itu seperti dilaporkan Straits Times, Rabu (23/3/2022).

China dilaporkan sudah memberikan tingkat perlindungan diplomatik ke Rusia setelah para pemimpin kedua negara menyatakan hubungan "tanpa batas" menyusul kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Beijing untuk Olimpiade Musim Dingin.

BERITA REKOMENDASI

Pernyataan China tersebut menyusul pengarahan oleh penasihat keamanan nasional Amerika Serikat Jake Sullivan hari Selasa, yang mengatakan Amerika Serikat akan memimpin tekanan agar Rusia dikecualikan dari berbagai forum internasional atas invasinya terhadap Ukraina.

Ditanya apakah Presiden AS Joe Biden akan bergerak mendorong Rusia keluar dari G20 ketika dia bertemu dengan sekutu Barat di Brussels minggu ini, penasihat keamanan nasional Jake Sullivan mengatakan kepada wartawan di Gedung Putih hari Selasa.

"Kami percaya tidak bisa business as usual bagi Rusia di lembaga-lembaga internasional dan dalam komunitas internasional.”

Namun, Amerika Serikat berencana untuk berkonsultasi dengan sekutunya sebelum pernyataan lain dibuat, kata Sullivan.

Sebuah sumber Uni Eropa secara terpisah mengkonfirmasi diskusi tentang status Rusia pada pertemuan G20 mendatang, yang kursi bergilirnya saat ini dipegang oleh Indonesia.

Indonesia belum bersikap

Sejauh ini, Indonesia sebagai tuan rumah G20 tahun ini belum memberikan penjelasan soal rencana kehadiran Vladimir Putin.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas