Tentara Rusia Terancam Kelaparan dan Kekurangan Amunisi, Putin Dikhawatirkan Gunakan Senjata Kimia
Disebutkan pasukan Vladimir hanya tinggal memiliki pasokan unutk tiga hari lagi, yakni pasokan bahan bakar, makanan dan lainnya.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Tiara Shelavie
Dikutip dari Forbes, angka itu tidak secara resmi dirilis atau dikonfirmasi oleh Kementerian Pertahanan, yang merahasiakan jumlah korban.
Terakhir, Kementerian Pertahanan menerbitkan perkiraan resmi jumlah militer yang tewas pada 2 Maret 2022, klaimnya adalah 498 tentara tewas dan 1.597 terluka.
Baca juga: Luapkan Kemarahan pada Putin, Tentara Rusia:Dia Tidak Hanya Menipu Kita, tapi Seluruh Rusia
Sementara itu, bunyi paragraf yang memuat info jumlah tentara Rusia yang tewas itu tidak lagi muncul dalam sebuah artikel di situs Komsomolskaya Pravda, terpantau Senin malam (21/3/2022).
Di sisi lain, Pejabat Barat dan Ukraina berpikir jumlah korban sebenarnya Rusia jauh lebih besar daripada yang dirilis oleh pemerintah.
Intelijen AS secara konservatif memperkirakan sebanyak 7.000 dari 150.000 tentara Rusia yang dikerahkan di Ukraina telah tewas per 16 Maret 2022, New York Times melaporkan.
Sedangkan Ukraina mengklaim sekitar 15.000 tentara Rusia telah tewas, meskipun angka ini belum dikonfirmasi oleh pihak independen mana pun.