AS Tuding Putin Tak Tahu Kondisi Perang di Ukraina, Termasuk Dampak Sanksi Barat kepada Negaranya
Gedung Putih mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin disesatkan oleh para penasihat yang takut melaporkan kondisi buruk di medan perang.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Malvyandie Haryadi
![AS Tuding Putin Tak Tahu Kondisi Perang di Ukraina, Termasuk Dampak Sanksi Barat kepada Negaranya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/presiden-rusia-vladimir-putin_20220318_234634.jpg)
Arakhamia mengatakan Ukraina mengusulkan agar kedua presiden bertemu, tetapi Rusia menolak.
Sebelumnya, delegasi dari Moskow dan Kyiv mengadakan diskusi selama tiga jam di Istanbul pada Selasa.
Ukraina mengatakan telah mengusulkan untuk menjadi negara netral dengan imbalan jaminan keamanan.
Berikut perkembangan terakhir perang Rusia-Ukraina, dilansir The Guardian:
- Rusia dan Ukraina akan melanjutkan pembicaraan damai online pada Jumat, 1 April 2022.
- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berterima kasih kepada Presiden AS Joe Biden atas bantuan kemanusiaan senilai $1 miliar dan tambahan $500 juta.
- Rusia kembali melancarkan serangan pada Rabu (30/3/2022) meskipun Moskow sebelumnya berjanji akan mengurangi serangannya di sekitar Kyiv dan kota utara Chernihiv.
Namun laporan dari Pentagon mengatakan bahwa pasukan Rusia "berjalan menjauh" dari pembangkit nuklir Chernobyl.
- Pembatasan global pada ekspor komponen industri ke Rusia telah memukul produksi mobil dan tangki.
- Menlu Inggris Liz Truss, dijadwalkan mendarat di India pada Kamis untuk mendesak pemerintah Narendra Modi mengurangi ketergantungan pada Rusia.
![Presiden Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri India Narendra Modi.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/putin-dan-modi-3322.jpg)
Baca juga: Gaji Tentara Bayaran Suriah di Ukraina, Rusia Tawarkan hingga Rp100 Juta, Tergantung Posisi
Baca juga: Rusia Mulai Gunakan Bandara Brest di Belarus untuk Serang Ukraina
- Inggris mengumumkan undang-undang baru yang menargetkan akses oligarki Rusia ke "layanan teknis penerbangan dan maritim Inggris".
- Delapan oligarki Rusia dalam daftar sanksi Inggris atas hubungan mereka dengan Vladimir Putin diberikan "visa emas" untuk tinggal di Inggris.
- Peretas Rusia baru-baru ini berusaha menembus jaringan NATO dan militer beberapa negara Eropa timur, menurut sebuah laporan oleh kelompok analisis ancaman Google.
- Slovakia mengatakan akan mengusir 35 diplomat Rusia berdasarkan informasi yang diberikan oleh badan intelijen.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.