Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusia Kerahkan Lumba-lumba Terlatih di Pangkalan Angkatan Laut di Laut Hitam

Analisis dari citra satelit terbaru memperlihatkan Rusia mengerahkan lumba-lumba militer terlatih di Pangkalan Angkatan Laut di Laut Hitam.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Rusia Kerahkan Lumba-lumba Terlatih di Pangkalan Angkatan Laut di Laut Hitam
AFP
File foto yang diambil pada tanggal 30 Maret 2014 kapal patroli angkatan laut Rusia 'Pytliviy' (kiri) berlayar di dekat kapal penjelajah rudal andalan Angkatan Laut Rusia 'Moskva' (kanan) yang berlabuh di teluk kota Sevastopol di Krimea. Moskva, sebuah kapal perang Rusia di Laut Hitam, "rusak parah" oleh ledakan amunisi, kata media pemerintah Rusia pada 14 April 2022. 

Ukraina tidak berhasil menuntut pengembalian satwa itu.

Menurut laporan RIA Novosti, Moskow berencana untuk memperluas skema tersebut.

"Spesialis kami mengembangkan perangkat baru yang mengubah deteksi target bawah air oleh lumba-lumba menjadi sinyal ke monitor operator. Angkatan Laut Ukraina kekurangan dana untuk pengetahuan semacam itu, dan beberapa proyek harus dihentikan," kata seorang sumber kepada kantor berita Rusia.

Dua tahun kemudian, angkatan laut Rusia mengumumkan rencana untuk membeli lima lumba-lumba lagi.

Pihaknya meluncurkan kontrak senilai 1,75 juta rubel untuk mengirim lumba-lumba ke pangkalan Sevastopol pada akhir musim panas.

Tidak jelas apakah lumba-lumba yang diyakini berada di Sevastopol saat ini, adalah lumba-lumba yang sama yang keluar dari kontrak ini.

File foto ini diambil pada 31 Juli 2011 menunjukkan kapal penjelajah rudal berpemandu Moskva berpartisipasi dalam parade Hari Angkatan Laut Rusia di dekat pangkalan angkatan laut di Sevastopol. Moskva, sebuah kapal perang Rusia di Laut Hitam,
File foto ini diambil pada 31 Juli 2011 menunjukkan kapal penjelajah rudal berpemandu Moskva berpartisipasi dalam parade Hari Angkatan Laut Rusia di dekat pangkalan angkatan laut di Sevastopol. Moskva, sebuah kapal perang Rusia di Laut Hitam, "rusak parah" oleh ledakan amunisi, kata media pemerintah Rusia pada 14 April 2022. (AFP)

Baca juga: Rakyat Lebanon Terancam Kelaparan Akibat Perang di Ukraina

Baca juga: Sekjen PBB Dikecam Gara-gara Kunjungi Rusia Terlebih Dahulu Sebelum ke Ukraina

Citra satelit tahun 2018 mengungkapkan Rusia juga menggunakan lumba-lumba di pangkalan Angkatan Laut di Tartus, Suriah selama perang Suriah.

BERITA REKOMENDASI

Lumba-lumba bukan satu-satunya makhluk laut yang mungkin dilatih oleh militer Rusia.

Seekor paus beluga yang terlihat di lepas pantai Norwegia pada 2019, diyakini dilatih oleh Angkatan Laut Rusia.

Nelayan melaporkan seekor paus beluga mengenakan tali kekang yang mungkin terpasang kamera, mengganggu perahu mereka, menarik tali dan tali dari sisi perahu.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas