Pejabat Rusia Disiram Cat Merah di Pemakaman Tentara Soviet, Pelaku Diduga Penggemar Neo-Nazisme
Duta Besar Rusia untuk Polandia Polandia Sergei Andreev disiram dengan cat merah ketika mencoba meletakkan karangan bunga di pemakaman tentara Soviet.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Sri Juliati
Di antara pesawat-pesawat itu akan ada delapan pesawat tempur MiG-29 yang terbang dalam formasi huruf Z untuk menunjukkan dukungan bagi pasukan Rusia yang bertempur di Ukraina.
Bagian udara parade juga akan mencakup pesawat komando dan kontrol strategis lintas udara Il-80, juga dikenal sebagai "pesawat kiamat" karena kemampuannya untuk digunakan sebagai pusat komando udara jika terjadi perang nuklir.
Di bagian dasar parade, 131 sistem senjata, termasuk peluncur rudal balistik antarbenua dan tank T-72, T-90 dan T-14, akan ditampilkan, kata Kementerian Pertahanan Rusia.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pertunjukan udara Moskow dibatalkan karena kondisi cuaca, menurut kantor berita negara RIA Novosti.
Pertunjukan penerbangan juga dibatalkan di Samara, Kaliningrad, dan Murmansk, tulis TASS.
"Kedengarannya tidak bisa dipercaya. Tampaknya cerah pada apa yang saya lihat. Satu-satunya alasan adalah angin sepoi-sepoi yang kuat di pangkalan udara tempat pesawat itu berasal," kata Peter Layton, seorang rekan di Griffith Asia Institute di Australia dan mantan perwira angkatan udara Australia.
Satu-satunya parade udara yang dijadwalkan di selatan Rusia, yang akan diadakan di kota Rostov-on-Don, tidak terjadi, kata TASS, mengutip layanan pers Distrik Militer Selatan.
Baca juga artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Rica Agustina)