Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Serangan Rusia ke Ukraina Hari ke-90, Berikut Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi

Berikut ini Tribunnews.com rankum sejumlah peristiwa yang terjadi selama invasi Rusia ke Ukraina di hari ke-90 dikutip The Guardian.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in UPDATE Serangan Rusia ke Ukraina Hari ke-90, Berikut Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi
ABC13 Houston
Starbucks. Berikut ini Tribunnews.com rankum sejumlah peristiwa yang terjadi selama invasi Rusia ke Ukraina di hari ke-90 dikutip The Guardian. 

TRIBUNNEWS.COM - Invasi Rusia ke Ukraina telah memasuki hari ke-90, Selasa (24/5/2022).

Berikut ini Tribunnews.com rankum sejumlah peristiwa yang terjadi selama invasi Rusia ke Ukraina di hari ke-90 dikutip The Guardian.

Baca juga: Denmark Ternyata yang Pasok Harpoon ke Ukraina, Rudal Penghancur Kapal Laut

Baca juga: Diplomat Rusia Mundur karena Malu Negaranya Menginvasi Ukraina, Sempat Disuruh Tutup Mulut

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. (Facebook Volodymyr Zelensky)

Zelensky hanya bersedia bertemu Putin

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan Vladimir Putin adalah satu-satunya pejabat Rusia yang bersedia dia temui untuk membahas cara mengakhiri perang.

“Presiden Federasi Rusia memutuskan semuanya,” katanya dalam pidato video di Forum Ekonomi Dunia di Davos.

“Saya tidak dapat menerima pertemuan apa pun dengan siapa pun yang berasal dari Federasi Rusia selain presiden.”

Diplomat veteran Rusia di Jenewa mengundurkan diri

Berita Rekomendasi

Seorang diplomat veteran Rusia di Jenewa telah mengundurkan diri atas invasi ke Ukraina.

“Saya tidak pernah begitu malu dengan negara saya," tulis Boris Bondarev, seorang konselor di misi permanen Rusia untuk PBB di Jenewa dalam sebuah pernyataan publik.

Dia membenarkan telah menyerahkan surat pengunduran dirinya.

Pengadilan Kyiv jatuhkan hukuman penjara seumur hidup

Sebuah pengadilan di Kyiv telah menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada seorang tentara Rusia atas pembunuhan seorang warga sipil Ukraina.

Ini merupakan putusan pertama dalam sebuah pengadilan yang berkaitan dengan kejahatan perang oleh tentara Rusia selama invasinya ke Ukraina.

Vadim Shishimarin , seorang sersan berusia 21 tahun, dinyatakan bersalah membunuh Oleksandr Shelipov yang berusia 62 tahun di wilayah Sumy.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas