Teror Untuk Pendukung Rusia, ‘Pengkhianat Lokal’ Tewas Oleh Serangan Bom Mobil di Kherson
Kali ini militer Ukraina dicurigai menjadi dalang dari penyerangan degan bom mobil di wilayah Kherson, Ukraina timur yang kini dikuasai oleh Rusia.
Editor: Hendra Gunawan

Pasukan Rusia merebut dua desa di Ukraina timur dan berjuang untuk menguasai jalan raya utama dalam operasi untuk memotong jalur pasokan dan mengepung pasukan garis depan Ukraina, menurut pejabat militer Inggris dan Ukraina.
Baca juga: Bendera Rusia Berkibar di Pintu Masuk Mariupol
Pertempuran di Severodonetsk menuju klimaks
Pertempuran untuk dua kota utama di Ukraina timur sedang menuju " klimaks yang menakutkan," kata Oleksiy Arestovych seorang penasihat presiden Ukraina.
Rusia kini diyakini menguasai seluruh Sievierodonetsk kecuali pabrik kimia Azot.
Tidak ada tempat aman bagi warga Donetsk
Tidak ada kota yang aman bagi penduduk di wilayah timur Ukraina, Donetsk karena pertempuran semakin intensif, klaim pejabat setempat.
"Tidak ada tempat, tidak ada kota di wilayah Donetsk yang aman," kata Pavlo Kyrylenko kepada Agence France-Presse, mengutip data intelijen terbaru.
"Sangat berbahaya bagi penduduk untuk tinggal di tempat mana pun di wilayah ini."
Lebih dari 150 situs budaya Ukraina hancur
Lebih dari 150 situs budaya di Ukraina telah hancur sebagian atau seluruhnya, menurut laporan Unesco.
Kerusakan tersebut meliputi 70 bangunan keagamaan, 30 bangunan bersejarah, 18 pusat budaya, 15 monumen, 12 museum, dan tujuh perpustakaan.
Ukraina catat hampir 300 kejahatan perang
Ukraina mencatat 200 hingga 300 kejahatan perang yang dilakukan oleh pasukan Rusia di wilayahnya setiap hari, klaim jaksa agung.
Ukraina mengadakan sidang terhadap tentara Rusia