Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Natalia Sedang Memberi Makan Kucing di Beranda Ketika Rudal Rusia Menghantam Rumahnya

Siang itu, Natalia Kolesnik sedang asyik memberi makan kucing ketika sebuah ledakan artileri di dekat rumahnya.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Natalia Sedang Memberi Makan Kucing di Beranda Ketika Rudal Rusia Menghantam Rumahnya
AFP/SERGEY BOBOK
Seorang pria menangis saat dia duduk di samping mayat orang lain yang terbunuh dalam penembakan di Kharkiv pada 26 Mei 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. 

Mayat kedua, seorang perempuan dengan gaun kuning yang robek-robek, terbujur di dekat bangku yang rusak.

Di dekatnya, terdapat sekotak ceri dan apel yang ternoda oleh darah.

Di dalam dompet yang tertinggal di bangku, sebuah ponsel berdering.

Natalia Kolesnik terbujur tidak jauh dari situ.

Suaminya, Viktor, bergegas mendatangi lokasi dalam keadaan syok.

Viktor yang tak mau istrinya pergi, berulang kali mengelu-elus kepala Natalia.

Viktor Kolesnik (tengah) menangisi jasad istrinya, Natalia yang terbunuh akibat serangan artileri Rusia di Kharkiv, 7 Juli 2022. Seiring perang Rusia-Ukraina yang masih berkobar, kematian orang biasa seperti Natalia Kolesnik dipastikan terus terjadi. (Sumber: Evgeniy Maloletka/Associated Press)
Viktor Kolesnik (tengah) menangisi jasad istrinya, Natalia yang terbunuh akibat serangan artileri Rusia di Kharkiv, 7 Juli 2022. Seiring perang Rusia-Ukraina yang masih berkobar, kematian orang biasa seperti Natalia Kolesnik dipastikan terus terjadi. (Sumber: Evgeniy Maloletka/Associated Press) ()

Putra mereka, Oleksandr, merespons lebih tenang dengan meminta Viktor mengikhlaskan kepergian Natalia.

Berita Rekomendasi

“Ayah, sudahlah. Ibu sudah tiada. Bangunlah,” kata Oleksandr sambil melihat petugas yang menunggu Viktor untuk menutup kantung mayat.

“Apakah kamu tidak mengerti?” tanya ayahnya.

“Apa yang tidak kumengerti? Ini ibuku. Tolonglah, Ayah. Tolonglah,” timpal anaknya.

Sambil berlutut, Viktor memeluk jasad istrinya, lengan menempel ke bahu, dagunya menekan sisi wajah Natalia.

Oleksandr terus membujuk ayahnya untuk beranjak. Viktor berkali-kali mengelakkan tangan anaknya.

“Ayo pergi, Ayah,” kata Oleksandr.

“Aku tidak bisa pergi,” timpal ayahnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas