Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Joe Biden Positif Covid-19, Pengobatan Pakai Paxlovid dari Pfizer dan Libatkan Ahli Jantung

Presiden Amerika Serikat Joe Biden dinyatakan positif Covid-19 berdasar keterangan resmi Gedung Putih yang dirilis Kamis (21/7/2022).

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Presiden Joe Biden Positif Covid-19, Pengobatan Pakai Paxlovid dari Pfizer dan Libatkan Ahli Jantung
Stefani Reynolds / AFP
Presiden Amerika Serikat Joe Biden dinyatakan positif Covid-19 berdasar keterangan resmi Gedung Putih yang dirilis Kamis (21/7/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Joe Biden dinyatakan positif Covid-19. Keterangan resmi Gedung Putih Kamis (21/7/2022) kemarin menyebutkan, Joe Biden mengalami gejala ringan namun dia akan terus bekerja tetapi dalam kondisi isolasi.

Joe Biden yang saat ini berusia 79 tahun mengeluhkan pilek, kelelahan dan sesekali batuk kering.

Koordinator Covid-19 Gedung Putih, Dr Ashish Jha, mengatakan kadar oksigen Joe Biden normal dan presiden akan mengisolasi diri selama lima hari dan kembali ke acara publik begitu dia memiliki tes Covid-19 yang negatif.




Kevin O'Connor, Dokter Gedung Putih yang menangani Joe Biden menyatakan, gejala tersebut mulai Joe Biden alami sejak Rabu malam.

"Joe Biden telah mulai menggunakan pengobatan antivirus Paxlovid," kata Kevin O'Connor dalam pernyataan resminya kemarin.

Joe Biden sendiri sudah mengabarkan kondisi terbarunya ke masyarakat luas melalui sebuah tayangan video yang diposting di akun Joe Biden di Twitter.

Baca juga: Presiden Joe Biden Tekan Saudi, Pangeran MBS Ingatkan Penyiksaan di Irak

Dalam caption-nya Joe Biden mengatakandirinya "baik-baik saja".

BERITA TERKAIT

Dalam video berdurasi 21 detik, dia juga mengatakan bahwa dia sedang menyelesaikan banyak pekerjaan dan akan melanjutkan tugasnya.

Sebuah foto di akun Twitter-nya menunjukkan Joe Biden tampak tersenyum, mengenakan blazer dan duduk di meja dengan kertas.

Baca juga: Harga BBM di AS Makin Mahal, Joe Biden Jadi Sasaran Kritik Pendiri Amazon

Joe Biden jatuh sakit pada saat pemerintahannya bergulat dengan inflasi yang melonjak, tantangan pasokan global, penembakan massal, dan serangan darat Rusia di Ukraina.

Penyakit yang dideritanya memaksa Joe Biden untuk membatalkan perjalanan ke Pennsylvania di mana Biden bermaksud menyusun rencana untuk meminta Kongres AS dana senilai US$ 37 miliar untuk program pencegahan kejahatan.

Gedung Putih memberikan laporan rinci yang tidak biasa tentang kegiatan pagi presiden, termasuk serangkaian panggilan telepon ke sekutu politik dan mengatakan orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan Biden sudah diinformasikan tentang penyakitnya.

Wakil Presiden Kamala Harris melakukan kontak dekat dengan Biden pada hari Selasa, kata seorang pejabat Gedung Putih.

Kepala staf Joe Biden, Ron Klain, mengatakan kepada MSNBC bahwa dia juga demikian, tetapi dia mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada yang terkait dengan kasus presiden yang dinyatakan positif.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas