Pelosi Diperkirakan akan Kunjungi Taiwan, Mengapa Perjalanannya Berpotensi Picu Ketegangan AS-China?
Ketua DPR AS Nancy Pelosi diperkirakan akan mengunjungi Taiwan. Lantas mengapa kunjungannya berpotensi memicu ketegangan AS-China? Ini penjelasannya
Penulis: Rica Agustina
Editor: Sri Juliati
AS, sementara itu, telah meningkatkan keterlibatannya dengan Taiwan, menyetujui penjualan senjata dan mengirim delegasi ke pulau itu.
Sejak Taiwan Travel Act ditandatangani menjadi undang-undang oleh Presiden AS Donald Trump pada Maret 2018, para pejabat dan anggota parlemen AS telah memulai lebih dari 20 perjalanan ke Taiwan, menurut penghitungan CNN.
Undang-undang 2018 mendorong kunjungan antara pejabat AS dan Taiwan di semua tingkatan.
Urusan tentang Taiwan menjadi sorotan dalam panggilan telepon dua jam 17 menit Xi dan Joe Biden.
Xi mendesak Washington untuk menghormati perjanjian yang ada dengan Beijing baik dalam kata dan perbuatan.
Pernyataan itu menambahkan bahwa China akan dengan tegas menjaga kedaulatan nasionalnya.
Sementara itu, Biden menegaskan kembali bahwa kebijakan AS tidak berubah.
"Amerika Serikat sangat menentang upaya sepihak untuk mengubah status quo atau merusak perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan," kata Biden, menurut pernyataan yang dirilis Gedung Putih.
Baca juga artikel lain terkait Nancy Pelosi Kunjungan ke Asia
(Tribunnews.com/Rica Agustina)