Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Wilayah Soya di Hokkaido Jepang, Kondisi WNI Aman
Gempa bumi dengan kekuatan 5,4 Skala Richter mengguncang bagian utara wilayah Soya di Hokkaido, Jepang, Kamis (11/8/2022) dini hari.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gempa bumi dengan kekuatan 5,4 Skala Richter mengguncang bagian utara wilayah Soya di Hokkaido, Jepang, Kamis (11/8/2022) dini hari sekitar pukul 00.53 waktu setempat.
Menurut Badan Meteorologi Jepang, gempa dengan intensitas seismik di atas 5 teramati di Kota Nakagawa.
Sementara itu warga negara Indonesia (WNI) dilaporkan aman.
Di Nakagawa-cho, gempa bumi dengan intensitas seismik lebih rendah dari 5 terjadi sebelum gempa 5,4 SR.
Baca juga: BMKG: Gempa 4,5 M Guncang Lombok Tengah 6 Agustus 2022, Ingatkan Peristiwa Gempa 4 Tahun Silam
Jam 00:35 (11/8/2022) dengan kekuatan 5,1 dan telah terjadi serangkaian gempa sejak itu.
Gempa dengan intensitas gempa di atas 5 terpantau di Kota Nakagawa, Hokkaido.
Gempa dengan intensitas 4 terpantau di Kota Enbetsu, Kota Toyotomi, Kota Horonobe, dan Desa Sarufutsu, dengan intensitas gempa 3 banding 1 diamati di berbagai bagian utara Hokkaido.
Gempa bumi dengan kekuatan 5,2 terjadi di bagian utara wilayah Soya sekitar pukul 00.35, sekitar 20 menit sebelum gempa ini, dan intensitas seismik 5 yang lebih rendah diamati di Nakagawa-cho.
"Rumah saya seperti digoyang sehingga barang banyak berantakan dan pecah di dalam rumah," ungkap penduduk setempat pagi ini.
Jalan raya di Nakagawa-cho terdapat jalan yang rusak atau ambles.
Di Hokkaido utara, terjadi gempa bumi sebelum dan sesudah gempa berkekuatan 5,4, dan ada total 15 gempa bumi dengan intensitas seismik 1 atau lebih hingga pukul 04.27 pagi ini.
Menurut Badan Meteorologi Jepang, gempa bumi dengan intensitas seismik 5 atas dan 5 bawah semuanya memiliki kedalaman pusat gempa hingga 4 kilometer.
Baca juga: Gempa Bumi M 5.0 Guncang Gorontalo Siang Ini, Tidak Berpotensi Tsunami
Dan ketika gempa berskala agak besar terjadi di tempat seperti itu, aktivitas seismik cenderung meningkat.
Badan Meteorologi Jepang telah memperingatkan gempa bumi dengan intensitas seismik di atas 5 selama sekitar satu minggu ke depan.