Amerika Takkan Cegah Ukraina Serang Target di Krimea
Pemerintah Washington memberi lampu hijau dan takkan mencegah Ukraina jika menyerang target di Krimea. Krimea masuk Federasi Rusia sejak 2014.
Penulis: Setya Krisna Sumarga
Oleg Krychkov, penasihat gubernur setempat, memposting pesan singkat di saluran Telegramnya. “Sistem pertahanan udara telah diaktifkan di Kerch. Tidak ada bahaya bagi kota dan jembatan.”
Ada suara yang mirip dengan guntur, dengan alarm mobil berbunyi sebagai akibatnya. Laporan ini disiarkan kantor berita Rusia TASS mengutip dewan kota Kerch.
Pengguna media sosial telah berbagi video yang konon menggambarkan insiden tersebut.
Rekaman itu menampilkan objek terang yang bergerak melintasi langit malam yang terlihat seperti rudal, dengan beberapa video juga menangkap suara satu atau beberapa ledakan.
Operator jembatan Krimea, yang menghubungkan Semenanjung Krimea dengan daratan Rusia, mengatakan kepada wartawan tidak ada gangguan lalu lintas di sepanjang arteri transportasi.
Vladimir Rogov, anggota pemerintahan militer-sipil Rusia di Wilayah Zaporozhye Ukraina, lewat saluran Telegramnya memberitahu insiden ini
Data awal yang diperolehnya, sebuah pesawat tak berawak Ukraina ditembak jatuh jauh dari jembatan Krimea.
Dia menambahkan tidak ada korban jiwa atau kerusakan material yang dilaporkan. Peristiwa Kamis malam itu terjadi di tengah serangkaian insiden di Krimea baru-baru ini.(Tribunnews.com.com/RussiaToday/xna)