Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

6 Tentara Israel Terluka dalam Penembakan di Tepi Barat yang Diduduki

Enam tentara Israel dan seorang sopir terluka dalam penembakan sebuah bus di Tepi Barat yang diduduki pada Minggu (4/9/2022).

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 6 Tentara Israel Terluka dalam Penembakan di Tepi Barat yang Diduduki
AHMAD GHARABLI / AF
Anggota pasukan keamanan Israel dan layanan darurat memeriksa lokasi serangan yang dilaporkan terhadap sebuah bus Israel, di sebelah timur desa Tubas di utara Tepi Barat yang diduduki, pada 4 September 2022. Orang-orang bersenjata Palestina dan Arab-Israel melukai enam tentara Israel dan seorang warga sipil pada 4 September ketika mereka menembakkan peluru ke sebuah bus di Tepi Barat yang diduduki, kata tentara. Serangan di Lembah Yordan, dekat kota Tubas, memperpanjang serentetan kekerasan baru-baru ini di Tepi Barat dan menyusul penembakan bulan lalu yang menargetkan sebuah bus Israel di Yerusalem timur yang dicaplok. 

TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya enam tentara Israel dan seorang sopir terluka dalam penembakan sebuah bus di Tepi Barat yang diduduki, kata otoritas militer dan petugas medis pada Minggu (4/9/2022).

Dikutip Al Jazeera, pihak berwenang Israel mengatakan dua tersangka pria bersenjata ditahan ketika mereka mencoba melarikan diri.

Insiden itu terjadi saat bus dalam perjalanan dari Jenin dan Nablus.

Dua kota Palestina ini yang telah mengalami serangan militer Israel yang intensif dan mematikan selama berbulan-bulan.

Saksi mata mengatakan warga Palestina di dalam mobil menyalip bus, menyemprotnya dengan peluru dan, ketika berhenti, mencoba membakarnya.

TV Israel menayangkan cuplikan sebuah mobil yang terbakar setelah, katanya, sebuah bom api meledak di dalam.

Baca juga: Hamas Eksekusi Mati 5 Warga Gaza Palestina yang Dituduh Bantu Israel hingga Lakukan Pembunuhan

Anggota pasukan keamanan Israel dan layanan darurat memeriksa lokasi serangan yang dilaporkan terhadap sebuah bus Israel, di sebelah timur desa Tubas di utara Tepi Barat yang diduduki, pada 4 September 2022. Orang-orang bersenjata Palestina dan Arab-Israel melukai enam tentara Israel dan seorang warga sipil pada 4 September ketika mereka menembakkan peluru ke sebuah bus di Tepi Barat yang diduduki, kata tentara. Serangan di Lembah Yordan, dekat kota Tubas, memperpanjang serentetan kekerasan baru-baru ini di Tepi Barat dan menyusul penembakan bulan lalu yang menargetkan sebuah bus Israel di Yerusalem timur yang dicaplok.
Anggota pasukan keamanan Israel dan layanan darurat memeriksa lokasi serangan yang dilaporkan terhadap sebuah bus Israel, di sebelah timur desa Tubas di utara Tepi Barat yang diduduki, pada 4 September 2022. Orang-orang bersenjata Palestina dan Arab-Israel melukai enam tentara Israel dan seorang warga sipil pada 4 September ketika mereka menembakkan peluru ke sebuah bus di Tepi Barat yang diduduki, kata tentara. Serangan di Lembah Yordan, dekat kota Tubas, memperpanjang serentetan kekerasan baru-baru ini di Tepi Barat dan menyusul penembakan bulan lalu yang menargetkan sebuah bus Israel di Yerusalem timur yang dicaplok. (AHMAD GHARABLI / AF)

Tidak ada klaim tanggung jawab langsung dari Palestina.

Berita Rekomendasi

Tanggapan Hamas

Seorang juru bicara Hamas memuji serangan itu sebagai "bukti bahwa semua upaya pendudukan (Israel) untuk menghentikan operasi perlawanan yang meningkat di Tepi Barat telah gagal".

Jalan dipenuhi dengan pemukiman Israel dan desa-desa dan kota-kota Palestina.

Israel menduduki Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, dan telah membangun lebih dari 200 pemukiman yang menampung lebih dari setengah juta pemukim.

Permukiman Israel di tanah Palestina dianggap ilegal menurut hukum internasional.

Ekspansi pemukim juga merupakan hambatan bagi perdamaian dengan Palestina, yang mencari wilayah itu untuk menjadi bagian dari negara masa depan mereka.

Menembak

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas