Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemimpin Chechnya Mengkritik Tentara Rusia atas Serangan Balik Ukraina: Mereka Lengah

Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov mengkritik kepemimpinan tentara Rusia setelah Rusia dianggap lengah oleh serangan balik Ukraina di timur laut.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Pemimpin Chechnya Mengkritik Tentara Rusia atas Serangan Balik Ukraina: Mereka Lengah
AFP/ALEXEY NIKOLSKY
Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov menghadiri upacara penandatanganan setelah pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan Raja Salman dari Arab Saudi di Riyadh, Arab Saudi, (14 Oktober 2019). - Ramzan Kadyrov mengkritik tentara Rusia karena lengah dengan serangan balik Ukraina. (Alexey NIKOLSKY/SPUTNIK/ AFP) 

Orang-orang harus dievakuasi dari metro Kharkiv.

Angkatan udara Ukraina mencuit bahwa Rusia telah meluncurkan 11 rudal tetapi sebagian besar telah dihancurkan.

Baca juga: AS Bongkar Operasi Moskow Pindahkan Ratusan Ribu Warga Ukraina ke Rusia

“Ini adalah balas dendam yang kejam dan sinis dari agresor Rusia atas keberhasilan tentara kami di garis depan, khususnya di wilayah Kharkiv,” kata Terekhov.

"Saya meminta semua orang untuk tetap tenang."

“Bahkan melalui kegelapan yang tak tertembus, Ukraina dan dunia beradab dapat dengan jelas melihat bahwa ini adalah tindakan teroris."

"(Itu) serangan rudal yang disengaja dan sinis terhadap infrastruktur sipil yang kritis. Bukan fasilitas militer,'' kata presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky di Telegram.

Zelensky mengkonfirmasi bahwa aliran listrik terputus di wilayah Kharkiv dan Donetsk.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (Facebook via CNN.com)
Berita Rekomendasi

“Tidak ada listrik atau pasokan air di beberapa pemukiman. Layanan darurat bekerja untuk mengendalikan kebakaran di lokasi yang dilanda,” ujar Gubernur regional wilayah Kharkiv, Oleg Synegubov.

Sementara Kepala wilayah Dnipropetrovsk, Dmytro Reznichenko, mengatakan pada Minggu malam bahwa pasukan Rusia bertanggung jawab atas pemadaman listrik di seluruh wilayahnya.

“Beberapa kota dan komunitas di wilayah Dnipropetrovsk tanpa listrik. Rusia menyerang infrastruktur energi."

"Mereka tidak dapat menerima kekalahan di medan perang,” katanya dalam sebuah pernyataan online sebelum listrik dilaporkan pulih.

Kepala wilayah Sumy timur mengatakan bahwa pemadaman listrik dan pasokan air sebelumnya telah mempengaruhi setidaknya 135 kota dan desa.

(Tribunnews.com/Yurika)

Konflik Rusia Vs Ukraina lainnya

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas