Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peringati Serangan 9/11, Joe Biden Kutip Kata-kata Ratu Elizabeth dalam Pidatonya

Presiden AS Joe Biden berpidato untuk peringatan serangan teroris 9/11, mengutip kata-kata Ratu Elizabeth untuk warga Amerika.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
zoom-in Peringati Serangan 9/11, Joe Biden Kutip Kata-kata Ratu Elizabeth dalam Pidatonya
ROBERTO SCHMIDT / AFP
Presiden AS Joe Biden berbicara selama upacara peringatan untuk menandai peringatan 21 tahun serangan 9/11, di Pentagon di Washington, DC, pada 11 September 2022. Presiden AS Joe Biden berpidato untuk peringatan serangan teroris 9/11, mengutip kata-kata Ratu Elizabeth untuk warga Amerika. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengutip kata-kata Ratu Elizabeth II saat berpidato untuk peringatan 21 tahun serangan teror 9/11 di Pentagon pada hari Minggu (11/9/2022).

Dilansir Independent, Joe Biden meletakkan karangan bunga di tempat penghormatan korban 9/11 yang diadakan di Washington DC.

Mengheningkan cipta juga dilakukan tepat pada pukul 9.37 am, waktu yang sama saat pesawat yang dibajak menabrak Pentagon.

"Dua puluh satu tahun dan kami masih menepati janji kami untuk tidak pernah lupa," kata Biden saat mengakui dampak serangan tahun 2001 dan menghormati hampir 3.000 orang yang tewas hari itu.

"Bagi Anda semua yang kehilangan seseorang, 21 tahun adalah waktu seumur hidup."

"Ini perlu untuk diingat, kenangan membantu kita menyembuhkan, tetapi kenangan juga dapat membuka luka dan membawa kita kembali ke saat ketika kesedihan begitu mendalam."

Baca juga: FBI Rilis Dokumen Rahasia 9/11, Hubungan Teroris dengan Arab Saudi Diungkap

Joe Biden juga mengutip kata-kata mendiang Ratu Elizabeth II, yang mengirim pesan kepada rakyat AS setelah serangan 9/11: 

Berita Rekomendasi

"Kesedihan adalah harga yang kita bayar untuk cinta."

Mengingat hari itu, Biden mengatakan bahwa "teror itu menyerang di pagi yang cerah."

"Cerita Amerika sendiri berubah hari itu," katanya.

"Tetapi apa yang tidak dapat kita ubah, tidak akan pernah, adalah karakter bangsa ini yang menurut para teroris dapat mereka lukai."

Joe Biden juga berbicara tentang upaya AS untuk melacak kepemimpinan al-Qaeda dan serangan pesawat tak berawak yang menewaskan Ayman al-Zawahiri di Afghanistan pada awal Agustus.

"Butuh waktu 10 tahun untuk memburu dan membunuh Osama Bin Laden, tapi kami berhasil."

"Dan musim panas ini saya mengizinkan serangan terhadap Zawahiri... karena kami tidak akan beristirahat, kami tidak akan pernah lupa, kami tidak akan pernah menyerah."

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas