Pangeran William Sebut Pemakaman Ratu Elizabeth II Mengingatkannya dengan Kematian Putri Diana
Resepsionis dari Long Sutton di Lincolnshire, Jane Well pun tersentuh mendengar apa yang diucapkan William.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Kematian Ratu Elizabeth II pada pekan lalu telah menandai berakhirnya sebuah era di Kerajaan Inggris.
Ia merupakan Raja terlama di negeri britania raya yang memerintah selama lebih dari 70 tahun setelah kali pertama dinobatkan menjadi Ratu pada usia 25 tahun.
Segera setelah kematiannya, putra sulungnya, Charles kini menggantikannya sebagai Raja dan bergelar Raja Charles III.
Sedangkan putra sulung Raja Charles yakni Pangeran William berganti gelar menjadi Prince of Wales.
Dikutip dari laman Sputnik News, Senin (19/9/2022), menurut William, prosesi pemakaman neneknya itu merupakan hal yang sangat 'menantang' baginya, karena membawanya kembali pada kenangan tentang pemakaman ibunya, Putri Diana.
Foto dan video yang memperlihatkan William dan adiknya, Duke of Sussex Pangeran Harry, mengikuti peti mati sang Ratu selama prosesi pemakaman pada Rabu lalu menunjukkan gambar yang sama saat dua bersaudara itu harus mengikuti peti mati ibu mereka dalam prosesi serupa nyaris 25 tahun yang lalu.
Baca juga: Update Ratu Elizabeth II: Inggris Bersiap Gelar Pemakaman Kenegaraan dan Perpisahan Terakhir
William dan istrinya, Princess of Wales Kate Middleton pun berbicara dengan orang-orang yang berkumpul di kerumunan sambil melihat apapun yang ditinggalkan oleh anggota masyarakat untuk menghormati mendiang sang Ratu.
Kedua bangsawan senior itu menghabiskan waktu hampir satu jam untuk berbicara dengan pelayat sang Ratu di luar Norwich Gates of Sandringham House.
Saat berbicara dengan seorang diantara kerumunan, William pun menjelaskan apa yang dialaminya.
"Ini membawa kembali beberapa kenangan," kata William.
Resepsionis dari Long Sutton di Lincolnshire, Jane Well pun tersentuh mendengar apa yang diucapkan William.
"Ia (William) mengatakan betapa sulitnya kemarin, karena membawa kembali kenangan tentang pemakaman ibunya," kata Well yang memberitahu William betapa bangganya ibunya terhadapnya.
Sementara itu Caroline Barwick-Walters, dari Neath di Wales mengatakan kepada William 'Terima kasih telah berbagi kesedihan anda dengan bangsa ini'.
"Saya banyak belajar bahwa ia adalah nenek semua orang dari cara orang bereaksi terhadapnya (Ratu Elizabeth II)," jelas William.
William sebelumnya menggambarkan kehilangan ibunya sebagai 'rasa sakit yang tidak seperti rasa sakit lainnya' dan mengatakan bahwa diminta untuk berjalan di belakang peti mati ibunya dalam prosesi pemakaman adalah sesuatu yang dia pikir tidak akan pernah terjadi.
"Saya tidak berpikir ada anak yang harus diminta untuk melakukan itu, dalam keadaan apapun. Saya tidak berpikir itu akan terjadi hari ini," kata William dalam wawancara pada 2017.
Saat kematian Diana, William dan Harry masing-masing berusia 15 dan 12 tahun.