Imbas Penembakan Rudal Balistik Korea Utara, Duta Besar RI untuk Jepang Imbau WNI Tetap Tenang
Korea Utara menembakkan rudal balistik ke wilayah Jepang pada Selasa 4 Oktober 2022 pukul 07.23 waktu setempat
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
![Imbas Penembakan Rudal Balistik Korea Utara, Duta Besar RI untuk Jepang Imbau WNI Tetap Tenang](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/peringatan-rudal-korut.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang, Heri Akhmadi mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang, khususnya yang bermukim di Prefektur Aomori dan Hokkaido agar tetap tenang dan mematuhi instruksi dari Pemerintah Daerah setempat.
Hal itu menyusul adanya penembakan rudal balistik Korea Utara yang melintas di wilayah Jepang pada Selasa (4/10) pagi waktu setempat.
“Saya meminta kepada teman-teman WNI khususnya yang tinggal di wilayah Aomori dan Hokkaido agar tetap tenang dan terus memantau serta mengikuti instruksi dari pemerintah daerah setempat khususnya dalam menjalankan aktivitas sehari-hari,” ujar Dubes Heri.
Baca juga: Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik di Atas Jepang, Peluncuran ke-5 dalam 10 Hari
“Teman-teman dapat menghubungi kami jika anda semua berada dalam situasi darurat dan kami siap membantu,” imbuhnya.
WNI yang berada di Prefektur Aomori dan Hokkaido dapat menghubungi KBRI Tokyo di nomor +818035068612, +818049407419. Untuk kontak darurat KJRI Osaka dapat dihubungi di nomor +818031131003.
Selain itu, WNI juga dapat menghubungi 119 untuk memanggil ambulans dan pemadam kebakaran serta dapat menghubungi 110 untuk mengontak kepolisian jika terjadi kecelakaan dan kejahatan.
Seperti diketahui, Korea Utara menembakkan rudal balistik ke wilayah Jepang pada Selasa 4 Oktober 2022 pukul 07.23 waktu setempat.
Menurut Kementerian Pertahanan Jepang, rudal tersebut melewati wilayah timur laut Prefektur Aomori dan jatuh di luar wilayah ZEE Jepang (sekitar 3,000 km/ 1,860 mil dari Jepang).
Pemerintah Jepang mengeluarkan imbauan bagi penduduk di Aomori dan Hokkaido untuk mencari tempat perlindungan di bangunan yang kokoh atau bawah tanah sebagai antisipasi.
Baca juga: Rudal Balistik Korea Utara Melintasi Wilayah Jepang, Warga Diminta Berlindung di Bawah Tanah
Jalur kereta wilayah Hokkaido dan Aomori juga sempat dihentikan sementara imbas dari kejadian itu. Namun, sistem transportasi tersebut telah beroperasi kembali setelah pemantauan Pemerintah di lokasi jatuhnya rudal.
Hingga saat ini tidak ada laporan WNI yang terdampak. Jumlah WNI di wilayah Hokkaido tercatat sebanyak 936 dan di wilayah Aomori sebanyak 166.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.