Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Balas Pemangkasan Minyak OPEC, AS Pindahkan Rudal Patriot Arab Saudi ke Ukraina

Pentagon didesak pemerintah AS untuk menghentikan semua ekspor persenjataan serta memindahkan sistem pertahanan udara rudal patriot

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Balas Pemangkasan Minyak OPEC, AS Pindahkan Rudal Patriot Arab Saudi ke Ukraina
Anthony Sweeney/U.S. Army Europe
Rudal Patriot 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Pentagon didesak pemerintah AS untuk menghentikan semua ekspor persenjataan serta memindahkan sistem pertahanan udara rudal patriot dari Arab Saudi ke Ukraina.

“Kita harus melepas baterai Patriot ini dari Arab Saudi dan memindahkannya ke Ukraina, atau mitra NATO yang telah mentransfer senjata ke Ukraina dan perlu mengisi ulang sistem pertahanan.” ujar senator AS Chris Murphy.

Tindakan ini dilakukan AS sebagai balasan pada Arab Saudi yang mendukung pemangkasan produksi minyak OPEC+.

Arab Saudi yang tercatat sebagai pemimpin Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) pada awal pekan lalu memutuskan memangkas tajam produksi minyak untuk pengiriman November hingga 2 juta barel per hari.

Baca juga: Pemangkasan Produksi Minyak OPEC+ Menandai Keretakan Hubungan antara Amerika Serikat dan Arab Saudi

Namun tindakan yang dilakukan Arab Saudi melawan perintah Amerika yang menginginkan OPEC meningkatkan produksi minyak, agar pasar AS dapat menekan kenaikan harga minyak.

Sebelumnya AS memutuskan untuk melakukan pembatasan ekspor Biden telah lebih dulu memberikan peringatan untuk Arab Saudi agar tak memangkas produksi minyak mentahnya, namun peringatan tersebut justru diabaikan,

BERITA TERKAIT

Langkah ini membuat Washington beranggapan apabila Riyadh mengikuti langkah Rusia yang selama ini telah mengambil keuntungan besar, hingga mengantongi miliaran dolar akibat melonjaknya permintaan minyak sejak invasinya ke Ukraina.

Usulan pembekuan senjata pertama kali disampaikan oleh Senator Demokrat Richard Blumenthal dan perwakilan Demokrat Ro Khanna, menurut keduannya Arab Saudi sangat bergantung pada bantuan pertahanan AS.

Sehingga usulan ini akan memaksa Riyadh untuk kembali ke meja perundingan dan bernegosiasi dengan AS.

“Keputusan Saudi merupakan pukulan telak bagi AS, tetapi AS juga memiliki cara untuk merespons. " jelas Blumenthal, dikutip Business Insider.

Meski Pentagon secara resmi belum memutuskan untuk menghentikan ekspor senjata AS ke Arab Saudi, akan tetapi dengan adanya keputusan ini nantinya AS harus mengubah rute pengiriman 280 sistem pertahanan udara pada akhir 2022 dari Arab Saudi ke Ukraina.

Baca juga: Amerika Serikat Panik Tahu Rusia dan Arab Saudi akan Pangkas Produksi Minyak Mereka

Tak hanya itu, militer AS juga akan membatalkan pengiriman sistem pertahanan udara rudal Patriot AS di Arab Saudi, sebagai gantinya rudal tersebut akan dialokasikan untuk militer Ukraina.

Menurut Senator Chris Murphy pemindahan rudal - rudal ini diperlukan Ukraina untuk mempertahankan diri dari serangan Rusia selama masa invasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas