Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bertambah 1 Orang, Jumlah Korban Tewas Halloween Itaewon Jadi 154, Ini Janji Pemerintah Korsel 

Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan Korsel pada hari Minggu mengatakan bahwa korban tewas naik menjadi 154 orang. Ini janji pemerintah.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Bertambah 1 Orang, Jumlah Korban Tewas Halloween Itaewon Jadi 154, Ini Janji Pemerintah Korsel 
AFP/ANTHONY WALLACE
Seorang korban pesta Halloween diangkut dengan tandu di distrik Itaewon di Seoul pada 30 Oktober 2022. Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan Korsel pada hari Minggu mengatakan bahwa korban tewas naik menjadi 154 orang. Ini janji pemerintah.(Photo by Anthony WALLACE / AFP) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Korban tewas terkait lonjakan massa perayaan Halloween di distrik Itaewon, Seoul, Korea Selatan (Korsel), pada Sabtu malam.

Dikutip dari laman CNN, Senin (31/10/2022), Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan Korsel pada hari Minggu mengatakan bahwa korban tewas naik menjadi 154 orang.

Baca juga: Tangisan Keluarga Sempat Tak Percaya Lee Ji Han Meninggal Dunia dalam Tragedi Halloween Itaewon

Menurut kementerian tersebut, setidaknya 26 Warga Negara asing (WNA) tewas dalam tragedi itu.

Pihak Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan Korsel mengatakan akan mengambil semua langkah untuk memberikan memudahkan keluarga WNA yang tewas mengurus jenazah.

Mulai dari mengizinkan masuk ke Korea Selatan hingga membantu pengaturan pemakaman.

Sebelumnya, setidaknya 153 orang tewas dalam tragedi itu.

Baca juga: Update Korban Tragedi Pesta Halloween di Itaewon Korea Selatan: 154 Tewas dan 132 Luka-luka

Berita Rekomendasi

Juga ada 133 lainnya terluka saat kerumunan orang yang merayakan Halloween membludak di gang-gang sempit distrik Itaewon yang selama ini dikenal dengan kehidupan malam yang populer di Seoul.

Dalam tragedi tersebut, korban didominasi remaja dan dewasa muda berusia 20-an tahun.

Petugas penyelamat dan polisi berkumpul di distrik Itaewon di Seoul pada 30 Oktober 2022, setelah pesta Halloween yang menewaskan sedikitnya 151 orang. (Photo by Anthony WALLACE / AFP)
Petugas penyelamat dan polisi berkumpul di distrik Itaewon di Seoul pada 30 Oktober 2022, setelah pesta Halloween yang menewaskan sedikitnya 151 orang. (Photo by Anthony WALLACE / AFP) (AFP/ANTHONY WALLACE)

Tragedi mematikan ini tentu menjadikannya sebagai salah satu bencana terburuk di Korsel.

Di sisi lain, pemerintah Korsel telah mengadakan emergency meeting dan emergency response untuk secara sigap melakukan evakuasi para korban, sehingga meminimalisir bertambahnya korban jiwa.

Nyaris Tak Ada Petugas Penyelamat, Mengapa Bisa? Ini Jawaban Pejabat Korsel
Saat Korea Selatan (Korsel) berduka atas tragedi Halloween yang menewaskan sedikitnya 154 orang, muncul pertanyaan tentang bagaimana bencana semacam itu bisa terjadi di daerah populer, di mana orang-orang diketahui biasa berkumpul.

Pakar Manajemen Bencana dan Analis Keamanan Nasional, Juliette Kayyem mengatakan sebenarnya tragedi mematikan ini dapat dicegah sejak awal.

Baca juga: Tragedi Pesta Halloween Itaewon, Pakar Ungkap Tanda-tanda Peringatan Kerumunan Jadi Sangat Padat

Bahkan sebelum perayaan Halloween di distrik Itaewon, Seoul dimulai pada Sabtu (29/10/2022) malam.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas