Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-258: Zelensky Klaim Kyiv Dorong Mundur Pasukan Moskow
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim pasukannya secara bertahap mendorong mundur pasukan Rusia di beberapa bagian timur dan selatan.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
Termasuk dalam bantuan militer adalah sistem rudal permukaan-ke-udara (Nasams) canggih nasional dan pertahanan udara aspide Italia.
Baca juga: Menhan Prabowo Subianto Soroti Serangan Udara hingga Demokratisasi Kekuatan Konflik Rusia-Ukraina
“Senjata-senjata ini akan secara signifikan memperkuat tentara Ukraina dan akan membuat langit kita lebih aman,” kata Reznikov.
“Terima kasih kepada mitra kami – Norwegia, Spanyol, dan AS,” tambahnya.
Ukraina tuduh Rusia menjarah dan menduduki rumah-rumah kosong di Kherson
Ukraina menuduh pasukan Rusia menjarah dan menduduki rumah-rumah kosong di kota selatan Kherson.
Hal tersebut terjadi sebagai persiapan pertempuran jalanan.
Kedua belah pihak memprediksi pertempuran tersebut akan menjadi salah satu serangan yang paling penting.
Dalam beberapa hari terakhir, Rusia telah memerintahkan warga sipil keluar dari Kherson untuk mengantisipasi serangan Ukraina untuk merebut kembali kota itu.
Kherson merupakan satu-satunya ibu kota regional yang direbut Moskow sejak invasinya pada Februari.
Saat ini Kherson juga terputus dari pasokan air dan listrik setelah serangan udara dan kerusakan bendungan Kakhovka, kata pejabat setempat, Minggu (6/11/2022).
Baca juga: Ukraina Terima Pengiriman Pertama Sistem Pertahanan Udara NASAMS
Putin ungkap 50.000 tentara Rusia bagian dari mobilisasi parsial telah dipanggil bertempur
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan 50.000 tentara Rusia yang dipanggil sebagai bagian dari upaya mobilisasi parsial.
Sekarang para tentara cadangan itu bertempur dengan unit-unit tempur di Ukraina, kantor berita Interfax melaporkan.
Putin mengatakan 80.000 berada “di zona operasi militer khusus” – istilah yang digunakan Rusia untuk perangnya di Ukraina -.