Bulgaria Tuntut 5 Orang Tersangka Pemboman Istanbul Turki atas Aksi Terorisme
Bulgaria menuntut 5 orang tersangka pemboman Istanbul Turki atas aksi terorisme pada Minggu (13/11/2022). Mereka telah tinggal di Turki 4 bulan lalu.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Jaksa Penuntut Bulgaria telah mendakwa lima orang yang disebut melakukan aksi terorisme dalam pemboman di Istanbul, Turki pada Minggu (13/11/2022).
Kelima terdakwa yaitu tiga pria asal Moldova, seorang pria yang berasal dari negara Arab, dan satu wanita Kurdi.
Pengadilan Bulgaria memutuskan keempat pria itu dapat ditahan dalam penahanan pra-sidang atas tuduhan perdagangan manusia.
Pasalnya, tidak cukup bukti untuk memenjarakan mereka atas tuduhan mendukung kegiatan teroris, sesuai keputusan dalam sidang tertutup, Sabtu (19/11/2022) malam.
“Lima orang telah ditetapkan sebagai tersangka."
"Ada dua tuduhan karena mereka mendukung aksi teroris di negara lain, yaitu serangan di Istanbul, dan untuk perdagangan manusia melalui Turki,” kata kepala jaksa Ivan Geshev, Sabtu (19/11/2022), dikutip dari Al Jazeera.
Baca juga: Serangan Turki di Suriah dan Irak Tewaskan 31 Orang setelah Kemenhan Turki Targetkan 89 Titik
Jaksa tidak meminta pengadilan untuk menahan wanita tersebut karena kondisi kesehatannya.
Polisi telah menetapkan tersangka utama yang bernama Ahlam Albashir, seorang wanita Suriah yang dikatakan bekerja untuk militan Kurdi di pinggiran kota Istanbul.
Ahlam Albashir mengaku telah menanamkan bom di pusat perbelanjaan Istanbul pada Minggu (13/11/2022), dikutip dari Al Arabiya.
Dia mengaku bergabung dengan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) karena pengaruh pacarnya.
Setelah putus dari pacarnya, Alham Albhasir mempertahankan hubungannya dengan kelompok tersebut, menurut laporan kantor berita Turki Anadolu.
Dalam interogasinya, Ahlam Albashir juga mengaku menerima koneksi PKK dan instruksi dari Kobani, Suriah.
Sebelumnya, Pengadilan Turki telah menahan 17 orang atas peristiwa tersebut, yang diduga berafiliasi dengan kelompok militan PKK.
Baca juga: Turki Serang Suriah dan Irak, Targetkan Kurdi yang Dianggap Tanggung Jawab atas Pemboman di Istanbul
Bahan peledak teridentifikasi