Pasutri Warga Negara AS & Anaknya Tewas Dibunuh, Pelakunya Warga Jepang Ditangkap Polisi
Pasangan suami istri warga negara Amerika Serikat ditemukan tewas di rumah mereka di Misugidai, Kota Hanno Prefektur Saitama, Jepang.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pasangan suami istri warga negara Amerika Serikat, William Bishop (69), istrinya Izumi Morita (68) dan putrinya Sofiana Morita (32) ditemukan tewas di rumah mereka di Misugidai, Kota Hanno Prefektur Saitama, Jepang.
Pelakunya adalah Jun Saito (40), seorang pengangguran yang tinggal di Misugidai, Kota Hanno, dekat lokasi kejadian.
Baca juga: Kebakaran di Pabrik Kimia Sumidaku Tokyo Jepang, 47 Unit Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan
Minggu (25/12/2022) pagi, ditemukan beberapa laporan pertengkaran di sebuah kediaman di Misugidai, Kota Hanno Prefektur Saitama.
"Ketiga orang tersebut diyakini sebagai pasangan berusia 60-an yang tinggal di rumah itu dan seorang anak perempuan berusia 30-an yang tinggal di tempat lain. Semuanya memiliki bekas luka yang terlihat seperti dipukul dengan benda tumpul di tubuh bagian atas mereka, termasuk kepala dan leher mereka. Tampaknya dipukul dengan hammer atau palu," papar sumber Tribunnews.com, Selasa (27/12/2022).
Informasi yang diperoleh dari saksi mata, terlihat seorang pria dengan sesuatu seperti palu melarikan diri di lokasi kejadian.
Polisi kemudian mengejar tersangka, Minggu (25/12/2022) sekitar pukul 22.00 waktu setempat.
Lokasi tersangka beberapa puluh meter dari tempat kejadian.
Tersangka Saito ditangkap di rumahnya karena dicurigai melakukan percobaan pembunuhan terhadap korban.
Saito sempat berusaha kabur saat polisi tiba.
Baca juga: Perempuan Tewas Diduga Dibunuh, Pacar sempat Kirim Pesan soal Korban yang Sedang Layani Pria Lain
Menurut polisi, Saito menolak membuat pernyataan dengan mengatakan, "Saya tidak ingin mengatakan apa-apa."
Menurut sumber investigasi, tersangka sebelumnya pernah ditangkap polisi karena dicurigai merusak properti ketika sebuah mobil dirusak di lokasi korban, dan kemudian dia dijatuhi hukuman.
Sementara itu untuk info lengkap terkait beasiswa, upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif serta belajar gratis di sekolah bahasa Jepang, silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.