Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Doktrin Kim Jong Un: Anak-anak Korea Utara Harus Benci AS dan Belajar Politik Sejak Dini

Doktrin Kim Jong Un. Ia minta anak-anak Korea Utara harus benci AS dan mempelajari politik sejak dini. Mereka juga wajib ikut kegiatan militer.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Doktrin Kim Jong Un: Anak-anak Korea Utara Harus Benci AS dan Belajar Politik Sejak Dini
STR / KCNA MELALUI KNS / AFP
Gambar yang dirilis kantor berita resmi Korea Utara KCNA pada Senin (11/10/2021) menunjukkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberikan pidato untuk menandai ulang tahun ke-76 Partai Buruh Korea di Pyongyang pada Minggu (10/10/2021). Kim mengingatkan pejabat untuk tidak minta diistimewakan. - Kim Jong Un kembali menegaskan pentingnya pendidikan politik bagi anak-anak Korea Utara. 

TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan generasi muda Korea Utara harus memupuk kebencian pada Amerika Serikat (AS).

Kim Jong Un mengirim surat kepada Kongres ke-9 Persatuan Anak Korea (KCU) dan meminta meningkatkan kebijakan pendidikan anak, Selasa (27/12/2022).

Ia juga meminta KCU menerapkan metode untuk mengontrol orang tua dalam membesarkan anak-anak Korea Utara.

Kim Jong Un tidak secara pribadi menghadiri kongres KCU, yang berlangsung pada 26-27 Desember di Stadion Indoor Ryugyong Jong Ju Yong di Pyongyang, menurut Rodong Sinmun.

"Sesuatu yang kalian tidak boleh lupakan sedetik pun adalah bahkan hari ini, Amerika dan antek-antek mereka mencari setiap kesempatan untuk menghancurkan rumah kalian dan mencuri harapan kalian," tulis Kim Jong Un.

Kim Jong Un juga mengatakan tentara Korea Utara telah berhadapan dengan senjata AS di garis depan.

Baca juga: Lanjutkan Uji Coba Rudal Balistik, Kim Jong Un Perkuat Militer Korea Utara Tahun Depan

Ia menambahkan anggota KCU yang berusia 9 hingga 15 tahun harus membuat dan mengirim tank dan artileri 'Kid' untuk mendukung Tentara Rakyat.

Berita Rekomendasi

Jika terjadi serangan Serikat Anak (kita) yang beranggotakan 3 juta orang, sama seperti Pengawal Anak di masa perang.

“(Kamu) harus menyimpan kebencian tanpa akhir untuk musuh dan memiliki hati untuk melawan para bajingan,” tambah Kim Jong Un.

Sebagai tanggapan, Ketua KCU Ryang Paek Ryong dari sebuah sekolah di Kabupaten Chonma berjanji untuk mengirim lebih banyak tank, pesawat, dan kapal perang 'Kid' kepada orang-orang yang lebih tua dari Tentara Rakyat.

Penyebutan 'Kid' merujuk pada kegiatan tradisional KCU pada anak-anak untuk mengumpulkan dan menyumbangkan logam bekas ke militer untuk digunakan dalam pembuatan senjata, dikutip dari NK News.

ILUSTRASI - (FILES) Dalam file ini foto diambil pada 9 September 2018, tank Tentara Rakyat Korea (KPA) ikut serta dalam parade militer di lapangan Kim Il Sung di Pyongyang. Tentara Korea Utara
ILUSTRASI - (FILES) Dalam file ini foto diambil pada 9 September 2018, tank Tentara Rakyat Korea (KPA) ikut serta dalam parade militer di lapangan Kim Il Sung di Pyongyang. Tentara Korea Utara "sepenuhnya siap" untuk mengambil tindakan terhadap Korsel, kata media pemerintah pada 16 Juni 2020 dalam keributan verbal terbaru dari Pyongyang, beberapa hari setelah saudara perempuan pemimpinnya mengancam gerakan militer terhadap Seoul. (Ed JONES / AFP)

Baca juga: Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Ungkap Resolusi Militer 2023

Pemuda Korea Utara ikuti wajib militer

Kim Jong Un juga mewajibkan kegiatan militer bagi pemuda Korea Selatan.

Siswa sekolah harus menjalani ujian militer dengan bekerja di lokasi konstruksi utama dan berpartisipasi dalam latihan militer.

Menurut Kim Jong Un, pengalaman seperti itu akan lebih efektif dalam membentuk loyalitas partai mereka sejak usia muda daripada metode pendidikan tradisional.

Batasi hiburan untuk anak Korea Utara

Kim Jong Un juga membatasi minat generasi muda Korea Utara terhadap budaya dari luar, termasuk musik dan televisi Korea Selatan.

Ia juga melihat hiburan asing dan ajaran agama sebagai ide berbahaya yang mengancam kekuasannya.

Minta orang tua beri pendidikan politik di rumah

Kim Jong Un meminta orang tua di Korea Utara memberikan pendidikan moral dan politik yang ketat kepada anak-anak mereka.

Tujuannya agar anak-anak Korea Utara menjadi patriot sejati dan melanjutkan revolusi Kim Jong Un.

Baca juga: Ketika Putri Kim Jong Un yang Baru Berusia 10 Tahun Pimpin Gelombang Fashion di Korea Utara

Nyanyikan Lagu Marsekal Kim Jong Un adalah Ayah Kami

Rangkaian acara dalam Kongres ke-9 KCU diakhiri dengan menyanyikan lagu militer nasional.

Peserta kongres menyanyikan lagu Marsekal Kim Jong Un adalah Ayah Kami.

Mereka juga berjanji untuk sangat setia pada Marsekal Kebapakan Kim Jong Un yang dihormati.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Korea Utara

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas