Puluhan Ribu Tentara Inggris Dilanda Obestitas
Hampir 40.000 dari 145.000 anggota militer Inggris diklasifikasikan obesitas dalam lima tahun terakhir.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Seperempat dari tentara yang berdinas di militer Inggris kini mengalami kelebihan berat badan atau obesitas dan memicu krisis kesehatan.
Temuan ini mengacu pada data statistik terkini yang dilihat pada hari Minggu lalu.
Menurut Russia Today yang dikutip Senin (9/1/2023), hampir 40.000 dari 145.000 anggota militer Inggris diklasifikasikan obesitas dalam lima tahun terakhir.
"Statistik yang mengkhawatirkan ini mewakili kegagalan kepemimpinan diantara mereka yang bertanggung jawab untuk memastikan pasukan di bawah komando mereka tetap bugar dan sehat serta siap untuk berperang," kata mantan Komandan Inggris, Kolonel Richard Kemp.
Veteran yang memimpin pasukan Inggris di Afghanistan itu mengatakan bahwa membiarkan kesehatan prajurit menurun dengan cara kelebihan berat badan sama saja mengabaikan sistem senjata atau kendaraan tempur hingga tidak dapat berfungsi saat dibutuhkan.
Layanan tersebut dilaporkan harus memberhentikan secara medis sekitar 5.200 tentara yang kelebihan berat badan sejak 2010.
Termasuk satu tentara seberat 420 pon atau 191 kg yang dibebastugaskan setelah gagal dalam tes kebugaran wajib.
Lebih dari 800 orang yang dipecat itu memiliki berat lebih dari 252 pound atau 114 kg.
Baca juga: Televisi Rusia Permalukan Tentara Inggris yang Ditangkap Ikut Perang Ukraina
Namun, Juru bicara Kementerian Pertahanan Inggris menekankan bahwa prajurit dapat memiliki banyak penyebab terkait masalah medis.
"Jadi mungkin tidak diberhentikan secara khusus karena masalah terkait berat badan," kata Juru bicara tersebut.
Kelebihan berat badan dapat berdampak lebih dari sekadar mengurangi kebugaran fisik.
Baca juga: Tentara Inggris Diciduk Karena Tolak Perang di Yaman, Pasukan Ansarallah Sukses Sapu Markas ISIS
Data statistik kementerian tersebut mengungkapkan bahwa lebih dari 1.100 anggota militer telah menderita diabetes tipe II, 1.113 telah didiagnosis dengan tekanan darah tinggi, dan 100 memiliki penyakit jantung.
Sejak 2014, 850 tentara diberi resep pil diet, sementara 60 orang menjalani sedot lemak.
Mantan panglima Angkatan Darat (AD) Inggris Lord Dannatt mengatakan bahwa jika berat 'prajurit muda yang kelebihan berat badan' tidak dapat dikendalikan, maka 'mereka harus diberhentikan'.
Hal ini tentu saja menggambarkan masalah obesitas dan kelebihan berat badan sebagai masalah rantai komando yang sangat penting.
"Penegakan yang ketat dari tes kebugaran fisik sangat penting," kata Dannatt.
Para komandan, kata dia, membiarkan tentara yang lebih tua lolos meskipun berat badannya bertambah, karena peran mereka menjadi kurang aktif.
Dengan penggunaan metrik Pengukuran Komposisi Tubuh milik militer yang memperhitungkan Indeks Massa Tubuh yang lebih umum dan pengukuran pinggang, hampir 40.000 tentara Inggris berisiko mengalami masalah kesehatan karena ukurannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.