Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Demo di Peru: Polisi Dibakar hingga Tewas, Korban Jiwa Bertambah Jadi 47 Orang

Protes di Peru: Seorang polisi dibakar hingga tewas dan satu polisi lainnya dianiaya demonstran. Jumlah korban jiwa meningkat menjadi 47 orang

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Demo di Peru: Polisi Dibakar hingga Tewas, Korban Jiwa Bertambah Jadi 47 Orang
AFP/JUAN CARLOS CISNEROS
Pendukung presiden terguling Pedro Castillo bentrok dengan pasukan polisi di kota Juliaca, Andean Peru, pada 7 Januari 2023. - Pergolakan politik telah mengguncang Peru sejak presiden Pedro Castillo pada awal Desember berusaha membubarkan Kongres dan memerintah dengan keputusan, hanya untuk diusir dan dijebloskan ke penjara. Castillo digantikan oleh wakil presidennya, Boluarte, yang sejak saat itu menghadapi gelombang demonstrasi yang sering disertai kekerasan yang menyerukan kembalinya dia ke tampuk kekuasaan. (Photo by Juan Carlos CISNEROS / AFP) - Satu polisi dibakar hidup-hidup, satu lainnya dianiaya demonstran. 

Kemudian, Peru melakukan hari berkabung pada hari Rabu (11/1/2023), untuk menghormati mereka yang gugur.

Kantor Ombudsman Peru mengatakan 39 warga sipil tewas dalam bentrokan dengan polisi dan tujuh lainnya tewas dalam kecelakaan lalu lintas, serta petugas polisi yang tewas sejak protes dimulai.

Gelombang protes dimulai pada awal Desember 2022 setelah pemecatan mantan Presiden Pedro Castillo.

Pemecatan itu menyusul upaya Pedro Castillo yang ingin membubarkan kongres dan mencegah pemakzulannya sendiri.

Pendukung Pedro Castillo menuntut pemilihan segera dilanjutkan di daerah pedesaan terabaikan di Peru yang masih setia kepada Castillo.

Demonstran memblokir jalan raya Pan-Amerika menuntut pengunduran diri Presiden Peru, Dina Boluarte, di Ica, Peru selatan, pada 6 Januari 2023. - Presiden Peru Dina Boluarte, penerus Presiden Pedro Castillo yang digulingkan, menyerukan dialog dengan mereka memblokir jalan di beberapa daerah pada hari Kamis, menuntut pengunduran dirinya. Protes terhadap pemerintah baru dilanjutkan pada 4 Januari setelah jeda liburan akhir tahun. Para pengunjuk rasa menuntut pengunduran diri Boluarte, yang menjabat hampir sebulan lalu, serta penutupan Kongres dan pemilihan awal segera. (Photo by Hugo CUROTTO / AFP)
Demonstran memblokir jalan raya Pan-Amerika menuntut pengunduran diri Presiden Peru, Dina Boluarte, di Ica, Peru selatan, pada 6 Januari 2023. - Presiden Peru Dina Boluarte, penerus Presiden Pedro Castillo yang digulingkan, menyerukan dialog dengan mereka memblokir jalan di beberapa daerah pada hari Kamis, menuntut pengunduran dirinya. Protes terhadap pemerintah baru dilanjutkan pada 4 Januari setelah jeda liburan akhir tahun. Para pengunjuk rasa menuntut pengunduran diri Boluarte, yang menjabat hampir sebulan lalu, serta penutupan Kongres dan pemilihan awal segera. (Photo by Hugo CUROTTO / AFP) (AFP/HUGO CUROTTO)

Baca juga: Presiden Peru Pedro Castillo Dicopot dari Jabatannya karena Upaya Kudeta terhadap Konstitusi

Protes di Peru gagal diredam

Pengganti Pedro Castillo, Wakil Presiden Dina Boluarte yang kini menjadi Presiden, telah mendukung rencana pemilu presiden agar dipercepat.

Berita Rekomendasi

Dina mendukung pemilu dimajukan tahun 2024, yang seharusnya tahun 2026.

Dia juga menyatakan dukungan penyelidikan yudisial untuk mengetahui apakah pasukan keamanan melakukan kekerasan terhadap demonstran.

Namun, tindakan Dina sejauh ini gagal memadamkan kerusuhan, seperti diberitakan NBC Philadelphia.

Kerusuhan ini sempat jeda saat liburan Natal dan Tahun Baru, kemudian berlanjur di beberapa daerah termiskin di Peru.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Pedro Castillo

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas