Dilantik Pekan Depan, Inilah Profil Chris Hipkins Sosok Pengisi Kursi Jabatan PM Selandia Baru
Hipkins yang kini berusia 44 tahun membangun reputasi dengan kesuksesannya dalam menangani Covid-19 yang menimpa Selandia Baru.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, WELLINGTON – Usai pengunduran diri Jacinda Ardern dari kursi kepemimpinan tertinggi di Selandia Baru, parlemen memutuskan untuk melantik Chris Hipkins sebagai perdana menteri Selandia Baru berikutnya pada hari Rabu (25/1/2023).
Keputusan mendadak Ardern yang mundur sebagai PM Selandia Baru dengan alasan tidak mempunyai kekuatan lagi untuk memimpin negara, membuat para parlemen Partai Buruh yang berkuasa di negara ini memutuskan untuk memilih Chris Hipkins, sebagai kandidat utama dalam mengisi kursi perdana menteri.
Baca juga: Populer Internasional: Chris Hipkins Calon PM Selandia Baru - Bantuan Tank Jerman ke Ukraina Gagal
"Mudah-mudahan warga Selandia Baru mengenal saya sebagai seseorang yang berada di depan, tidak keberatan mengakui ketika melakukan kesalahan dan bisa menertawakan diri sendiri," kata Hipkins, setelah terpilih seperti dikutip AFP, Minggu (22/1/2023).
Profil Chris Hipkins
Dikenal sebagai kaukus Partai Buruh, Hipkins yang kini berusia 44 tahun membangun reputasi dengan kesuksesannya dalam menangani Covid-19 yang menimpa Selandia Baru.
Sebelum terjun dalam dunia perpolitikan, Hipkins sempat mengenyam bangku pendidikan jurusan politik dan kriminologi di Universitas Victoria ia bahkan pernah bekerja di sektor pelatihan industri.
Akan tetapi di tahun 2008 Hipkins mulai aktif berkecimpung di dunia parlemen.
Sifatnya yang sensitif, simpatik, tangguh, dan kompeten menjadikan Hipkins sebagai pembicara yang baik hati dan santai.
Selain aktif dalam dunia politik Hipkins menggambarkan dirinya sebagai penggemar alam terbuka yang menyukai bersepeda gunung, hiking, dan berenang.
Baca juga: Chris Hipkins Bakal Gantikan Jacinda Ardern Sebagai Perdana Menteri Selandia Baru
Perjalanan Karier
Hipkins memulai karir politik pada tahun 2008 dengan menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Menteri Pelayanan Publik selama lebih dari lima tahun.
Perjalanan karirnya berlanjut menjadi penasihat senior dua menteri dan mantan Perdana Menteri Helen Clark.
"Dia sangat cakap dan telah membuktikan dirinya untuk Selandia Baru sebagai salah satu menteri terpenting kami selama enam tahun terakhir." ata Menteri Kehakiman Kiri Allan, seorang anggota parlemen dari Partai Buruh Maori.
Nama Hipkins terus mengemuka mewakili pemerintahan Selandia Baru dalam menekan lonjakan penyebaran virus Corona-19 selama dua tahun dengan cara menutup wilayah perbatasan serta memperketat kontrol.
Kesuksesan ini bahkan mengantarkan Hipkins hingga dapat menjabat sebagai Menteri Kesehatan pada Juli tahun 2020, dan berlanjut menjadi perdana menteri di periode 2023 mengutip dari Euronews.
"Saya bersemangat dan antusias dengan tantangan yang ada di depan," kata Hipkins.
Rencananya usai Ardern mengajukan pengunduran dirinya kepada perwakilan Raja Charles di Selandia Baru, Gubernur Jenderal Cindy Kiro.
Hipkins akan langsung dilantik sebagai Perdana Menteri Selandia Baru untuk mendampingi Carmel Sepuloni sebagai wakil perdana menteri serta Grant Robertson sebagai Menteri Keuangan.