Tingkat Pengangguran di Jepang 2,6 Persen, Membaik 0,2 Poin Dibandingkan Tahun 2021
Tingkat pengangguran di Jepang rata-rata pada tahun 2022 lalu adalah 2,6 persen. Angka ini diketahui membaik 0,2 poin dibandingkan tahun sebelumnya.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Tingkat pengangguran di Jepang rata-rata pada tahun 2022 lalu adalah 2,6 persen. Angka ini diketahui membaik 0,2 poin dibandingkan tahun sebelumnya.
Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang mengatakan itu adalah hasil dari normalisasi kegiatan sosial-ekonomi, seperti jumlah pekerja di industri akomodasi dan restoran, yang turun akibat dampak virus corona.
Menurut Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi, jumlah orang yang dipekerjakan pada Desember 2022 adalah 67,16 juta.
Jumlah ini meningkat 100.000 dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya.
Baca juga: Jepang Pimpin Pertemuan Tertutup Dewan Keamanan PBB, Bahas Mengenai Rudal Korea Utara
Sementara jumlah pengangguran adalah 1,58 juta, atau mengalami penurunan sebanyak 150.000 orang.
Tingkat pengangguran nasional, tidak termasuk variabel musiman, adalah 2,5 persen, tidak berubah dari bulan sebelumnya.
Selain itu, tingkat pengangguran rata-rata untuk satu tahun pada 2022 adalah 2,6 persen, meningkat 0,2 poin persentase dari tahun sebelumnya.
Ini adalah untuk pertama kalinya dalam 4 tahun, tingkat pengangguran meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Jumlah rata-rata tahunan orang yang dipekerjakan adalah 67,23 juta--meningkat 100.000 pada orang dewasa.
Sementara jumlah orang yang menganggur menurun 160.000 menjadi 1,79 juta orang.
Melihat jumlah orang yang dipekerjakan berdasarkan pekerjaan, jumlah orang yang dipekerjakan di industri akomodasi dan layanan makanan dan minuman meningkat menjadi 3,81 juta (peningkatan 100.000 orang), menandai peningkatan pertama dalam tiga tahun terakhir.
"Ini adalah hasil dari normalisasi kegiatan sosial-ekonomi, seperti pemulihan jumlah pekerja di industri yang di waktu lalu telah dilanda bencana corona, dan kami ingin memperhatikan apakah tren ini akan berakar di masa depan menjadi semakin baik," ungkap Menurut Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang.
Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@jepang.com Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsapp.