Populer Internasional: Balon Mata-mata China di AS - PM Israel Tawarkan Jadi Mediator Rusia-Ukraina
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya balon mata-mata yang diduga dikirim China ke AS hingga PM Israel tawarkan jadi mediator perang.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Whiesa Daniswara
Balon itu dinilai memiliki "nilai aditif terbatas" dari perspektif pengumpulan intelijen, tambah Ryder.
AS, lanjut Ryder, "tetap mengambil langkah-langkah untuk melindungi intelijen asing dari pengumpulan informasi sensitif".
2. Wanita di Iowa Dimasukkan Kantong Jenazah Dikira Sudah Meninggal, Kemudian Terdengar Suara Napas
Seorang wanita dimasukkan ke dalam kantong jenazah di rumah duka di Iowa, AS karena dianggap sudah meninggal.
Tetapi tak lama kemudian, petugas menemukan wanita tersebut masih berusaha bernapas di dalam kantong jenazah.
Dilansir NBC News, rumah perawatan yang menangani wanita tersebut akhirnya dikenai denda karena dinilai lalai.
Seorang perawat di Pusat Perawatan Khusus Alzheimer Glen Oaks di Urbandale menyebut, bahwa wanita berusia 66 tahun itu telah meninggal pada 3 Januari 2023.
Ia kemudian dipindahkan ke rumah duka, ungkap Departemen Inspeksi dan Banding Iowa dalam sebuah laporan, Rabu (1/2/2023).
Wanita yang tidak disebutkan namanya itu dirawat di rumah perawatan sejak 28 Desember karena "degenerasi pikun otak," menurut laporan tersebut.
Pada tanggal 3 Januari pukul 06.00, seorang perawat memeriksa pasien dan tidak menemukan tanda-tanda kehidupan.
"Mulutnya terbuka, matanya kosong, dan tidak ada suara nafas," bunyi laporan itu.
Disebutkan pula bahwa perawat tidak dapat menemukan denyut nadi wanita itu menggunakan stetoskopnya.
Sang perawat juga meletakkan tangannya di perut wanita itu dan merasa tidak ada gerakan.