Jens Stoltenberg Isyarakatkan Finlandia dan Swedia Gabung NATO Secara Terpisah
Komentar Stoltenberg menandai pengakuan terbuka pertama oleh NATO bahwa Finlandia dan Swedia dapat bergabung dengan aliansi secara terpisah.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
![Jens Stoltenberg Isyarakatkan Finlandia dan Swedia Gabung NATO Secara Terpisah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/nato-latihan-nuklir.jpg)
Sementara dalam kasus yang tidak berhubungan, pengunjuk rasa menggantung patung Erdogan.
Finlandia tetap pada rencana awal
Menteri Luar Negeri Finlandia, Pekka Haavisto mengatakan, pihaknya mempertahankan rencananya untuk bergabung dengan NATO pada saat yang sama dengan Swedia meskipun Turki menentang tawaran yang terakhir.
“Keinginan kuat kami tetap bergabung dengan NATO bersama Swedia,” kata Pekka Haavisto.
Dari kedua negara tersebut, hanya Finlandia yang berbatasan dengan Rusia.
Konon, beberapa sekutu NATO, yang dipimpin oleh Amerika Serikat, telah menawarkan jaminan keamanan kepada keduanya jika mereka mendapat ancaman dari agresi dari Rusia.
Baca juga: Peretas Rusia Ganggu Sistem Komunikasi NATO, Pengiriman Bantuan Korban Gempa Turki-Suriah Terhambat
Hungaria tiga kali menunda ratifikasi
Hungaria telah menunda tanggal ratifikasi untuk kedua negara sejauh ini sebanyak tiga kali.
Namun Hungaria belum secara terbuka mengajukan keberatan yang substansial untuk bergabungnya salah satu dari mereka.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengatakan selama kunjungan ke Stockholm, kedua negara harus diterima sebelum KTT NATO pada Juli di Vilnius.
"Swedia dan Finlandia memenuhi persyaratan yang telah kami sepakati di Madrid sehingga sangat penting bagi NATO secara keseluruhan bahwa Swedia dan Finlandia dapat bergabung sebelum KTT berikutnya", katanya kepada wartawan.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.