Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-361, Jerman: Kyiv Harus Menangkan Pertempuran Lawan Invasi Rusia
4 hari menjelang peringatan invasi Rusia ke Ukraina, Menteri Pertahanan Jerman, Boris Pistorius menekankan agar Ukraina harus memenangkan pertempuran.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Empat hari menjelang peringatan invasi Rusia ke Ukraina, Menteri Pertahanan Jerman, Boris Pistorius menekankan agar Ukraina harus memenangkan pertempuran melawan invasi Rusia.
Menurut Boris Pistorius, apabila Rusia menang hal ini dapat membuat Presiden Vladimir Putin berani menyerang negara lain.
Ia juga meyakinkan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky bahwa Jerman dan sekutunya akan membantu Kyiv selama diperlukan.
Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-361 berikut ini, dikutip dari The Guardian.
Diskusi KTT Munich fokus bahas perang
Diskusi di KTT Munich akhir pekan ini sebagian besar berfokus pada perang Rusia di Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-359: Moskow Tembakkan Roket Grad ke Bakhmut, 5 Orang Tewas
China akan meluncurkan inisiatif perdamainan
Diplomat senior China, Wang Yi mengumumkan China akan meluncurkan inisiatif perdamaian pada peringatan perang Rusia di Ukraina pada 24 Februari 2023 mendatang.
Wang Yi mengaku sudah berkonsultasi dengan Jerman, Italia, dan Prancis mengenai proposalnya.
"China tidak berdiri diam atau melemparkan bahan bakar ke api terkait krisis di Ukraina," katanya.
Reaksi pemimpin Barat soal inisiatif China
Para pemimpin Barat dengan hati-hati menyambut langkah China sebagai tanda pertama bahwa Tiongkok mengakui perang tidak dapat dianggap semata-mata sebagai urusan Eropa.
Baca juga: AS Sebut 30 Ribu Tentara Bayaran Wagner Jadi Korban Perang Rusia Vs Ukraina
Menlu AS peringatkan Menlu China soal dukungan material untuk Rusia
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken memperingatkan Wang Yi tentang konsekuensi jika China memberikan dukungan material untuk invasi Rusia, Sabtu (18/2/2023).
Dukungan militer Inggris
Perdana Menteri (PM) Inggris, Rishi Sunak, meminta barat untuk "menggandakan" dukungan militernya ke Ukraina.
"Ketika Putin memulai perang ini, ia bertaruh bahwa tekad kita akan goyah."
"Tapi kami membuktikan ia salah, dan kami akan membuktikan ia salah sekarang," tegasnya.
Sunak juga menawarkan untuk membantu negara lain yang bersedia mengirim pesawat ke Ukraina sekarang.
Baca juga: Menjelang 1 Tahun Invasi Rusia ke Ukraina, Berikut Rangkuman Peristiwa Sejak Februari 2022
Wapres AS peringatkan soal dukunan China terhadap Rusia
Wakil Presiden AS, Kamala Harris mengatakan, Rusia telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan di Ukraina.
Harris juga memperingatkan bahwa setiap dukungan China untuk Rusia dalam perangnya di Ukraina akan menghargai agresi.
Uni Eropa berniat jalin kerja sama dengan industri pertahanan
Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen mengatakan UE ingin bekerja sama dengan industri pertahanan untuk mempercepat dan meningkatkan produksi amunisi.
Baik untuk militer Ukraina maupun untuk mengisi kembali stok di dalam negeri.
Keputusan ini mengikuti peringatan dari Kyiv bahwa pasukannya membutuhkan lebih banyak pasokan dengan cepat.
Baca juga: Perusahaan Data Center MIG Dukung Energi Hijau Lewat REC PLN
Polandia kirim jet MiG ke Ukraina
Polandia siap mendukung Ukraina dengan jet MiG-nya.
"Tetapi hanya jika koalisi yang lebih luas dibentuk dengan Amerika Serikat sebagai pemimpin," kata Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki.
Serangan di Khmelnytskyi
Dua orang terluka dalam serangan di kota barat Khmelnytskyi, kata pejabat kota setempat.
Serangan di Vovchansk
Seorang warga sipil dilaporkan tewas dalam penembakan di kota timur Vovchansk , beberapa mil dari perbatasan Rusia.
Rusia rebut Hriannykivka
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya merebut Hrianykivka, Sabtu (18/2/2023).
Baca juga: Zelensky Desak Sekutu Barat segera Kirim Senjata ke Ukraina demi Gagalkan Ambisi Rusia
Hriannykivka merupakan sebuah desa di wilayah Kharkiv timur Ukraina yang jauh di utara pertempuran sengit.
Sebuah catatan pengarahan dari staf umum Ukraina mengatakan bahwa desa itu sedang ditembaki, tetapi tidak menyebutkan adanya serangan.
Total pasukan Rusia yang tewas sejak invasi
Berdasarkan perhitungan militer Ukraina, jJumlah tentara Rusia yang tewas sejak invasi mencapai 142.270.
Sehari sebelumnya Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan sebanyak 60.000 pasukan Rusia diprediksi tewas hanya dalam waktu kurang dari setahun.
Kementerian Pertahanan mengatakan jumlah korban telah meningkat secara signifikan sejak September 2022 ketika 'mobilisasi parsial' diberlakukan".
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)