China Marah dan Ultimatum AS: Berhentilah Mencoreng Tiongkok dengan Narasi Kebocoran Lab
China meminta AS berhenti mempolitisasi asal-usul virus corona dan 'mencoreng' China dengan klaim bahwa pandemi itu lolos dari laboratorium China.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning mengatakan pada Senin kemarin bahwa Amerika Serikat (AS) harus berhenti mempolitisasi asal-usul virus corona (Covid-19) dan 'mencoreng' China dengan klaim bahwa pandemi itu lolos dari laboratorium China.
"Penelusuran asal usul SARS-CoV-2 adalah tentang sains dan tidak boleh dipolitisasi," kata Mao, menanggapi pertanyaan AFP tentang klaim yang dibuat oleh pers Amerika.
Sebelumnya pada hari Minggu lalu, Departemen Energi AS telah meninjau 'kecerdasan baru' yang menunjukkan bahwa virus di balik Covid-19 tidak berasal dari alam.
"China selalu mendukung dan berpartisipasi dalam penelusuran asal-usul berbasis sains global," jelas Mao.
Ia menegaskan bahwa kesimpulan otoritatif berbasis sains yang dicapai oleh para ahli dari misi bersama WHO dan China setelah kunjungan lapangan ke laboratorium di Wuhan dan komunikasi mendalam dengan para peneliti adalah bahwa tidak mungkin asal virus itu dari laboratorium.
Dikutip dari laman Russia Today, Selasa (28/2/2023), Mao mencatat bahwa kesimpulan ini 'dicatat secara akurat dalam laporan misi dan telah mendapat pengakuan luas dari komunitas internasional'.
"Pihak-pihak tertentu harus berhenti mengulangi narasi 'kebocoran lab', berhenti mencoreng China dan berhenti mempolitisasi pelacakan asal-usul," tegas Mao.
Laporan pertama tentang virus tersebut datang dari Wuhan, ibu kota provinsi Hubei China, dan rumah bagi lembaga virologi terkemuka.
Baca juga: Jajak Pendapat Ungkap Orang Amerika Percaya Pandemi Corona Berasal dari Kebocoran Lab Wuhan
Sebuah organisasi nirlaba AS bernama EcoHealth Alliance menggunakan dana dari Institut Kesehatan Nasional AS untuk meneliti virus corona kelelawar di Institut Virologi Wuhan.
Para kritikus berpendapat bahwa penelitian ini merupakan manipulasi 'pendapatan fungsi' yang berbahaya dari virus, yang telah disangkal oleh EcoHealth dan NIH.
Hampir tiga tahun sejak Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi, pertanyaan dari mana virus itu muncul 'belum terselesaikan'.
Baca juga: Soal Asal-usul Virus Corona, China Tolak Rencana WHO Kembali Selidiki Teori Kebocoran Lab Wuhan
Hipotesis asalnya adalah bahwa virus berevolusi pada hewan dan entah bagaimana caranya berpindah ke manusia.
Pendukung teori 'kebocoran lab' telah menunjukkan bahwa tidak ada spesies inang atau 'pasien nol' yang ditemukan untuk mendukung hal ini.