Populer Internasional: Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik - Kematian Wanita Transgender di AS
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya Korea Utara yang kembali menembakkan rudal balistik hingga kasus kematian wanita transgender.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dapat disimak di sini.
Korea Utara kembali tembakkan rudal balistik ke laut, 3 hari setelah luncurkan Hwasong-17.
Sementara itu, gempa bumi dengan magnitudo 6,8 mengguncang Ekudor dan Peru Utara, sedikitnya 15 orang tewas.
Di AS, seorang transgender asal Arab Saudi meninggal diduga bunuh diri. Polisi tengah menyelidiki kematiannya.
Selengkapnya, berikut berita populer internasional dalam 24 jam terakhir.
1. Lagi, Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik ke Laut, 3 Hari setelah Luncurkan Hwasong-17
Baca juga: Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Putrinya Saksikan Peluncuran ICBM Hwasong-17
Korea Utara (Korut) menembakkan rudal balistik ke laut lepas pantai timur Semenanjung Korea.
Demikian kantor berita Yonhap melaporkan, mengutip Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan (Korsel).
Dikutip Al Jazeera, JSC tidak segera memberikan rincian peluncuran pada Minggu (19/3/2023).
Penjaga Pantai Jepang juga mengatakan Korea Utara bisa jadi menembakkan rudal balistik.
Peluncuran itu dilakukan setelah Korea Utara menembakkan rudal balistik antarbenua (ICBM) yang diduga ke laut antara Semenanjung Korea dan Jepang pada Kamis (16/3/2023).
Peluncuran Kamis berlangsung beberapa jam sebelum Presiden Korea Selatan terbang ke Tokyo untuk pertemuan puncak yang membahas cara-cara untuk melawan Korea Utara yang bersenjata nuklir.
Media pemerintah Korea Utara menggambarkan peluncuran Hwasong-17 sebagai tanggapan atas latihan bersama yang sedang berlangsung antara Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Seoul dan Washington telah meningkatkan kerja sama keamanan setelah setahun uji coba senjata dan ancaman nuklir Korea Utara.
Pyongyang memandang semua latihan semacam itu sebagai latihan untuk invasi.
Tahun lalu, Korea Utara menyatakan dirinya sebagai kekuatan nuklir yang "tidak dapat diubah".
2. Gempa Magnitudo 6,8 Guncang Ekuador dan Peru Utara, 15 Orang Tewas
Gempa berkekuatan 6,8 M mengguncang Ekuador selatan dan Peru utara pada Sabtu (18/3/2023).
Dikutip Guardian, sedikitnya 15 orang tewas akibat gempa tersebut.
Banyak orang juga terjebak di bawah reruntuhkan.
Tim penyelamat bergerak mengevakuasi korban.
Kabel listrik juga dilaporkan tumbang karena guncangan gempa.
Survei Geologi AS melaporkan pusat gempa berada sekitar 50 mil (80 km) selatan Guayaquil.
Wilayah ini merupakan daerah metropolitan berpenduduk lebih dari 3 juta orang.
"Gempa tersebut tidak menimbulkan tsunami," kata pihak berwenang, dikutip Reuters.
3. AS Selidiki Dugaan Bunuh Diri Wanita Transgender asal Arab Saudi yang Dipaksa Keluarganya Detransisi
Pemerintah AS sedang menyelidiki kasus dugaan bunuh diri seorang wanita transgender Arab Saudi yang mengatakan dia dipaksa oleh keluarganya untuk detransisi dan meninggalkan AS.
Dilansir Independent, Eden Knight (23), memposting catatan mengakhiri hidup Minggu (12/3/2023) lalu.
Ia menyatakan bahwa orang tuanya telah menyewa "pemecah masalah" Amerika untuk membantu membawanya kembali ke Arab Saudi dan memaksanya melakukan detransisi.
Eden mengatakan para pemecah masalah itu memperkenalkannya kepada seorang pengacara Arab Saudi di Washington DC.
Tetapi sang pengacara itu perlahan membuat Eden bergantung padanya untuk "makanan dan tempat tinggal" sambil terus menekan Eden untuk hidup sebagai seorang laki-laki.
Hal itu membuat Eden menderita gangguan mental dan menyetujui tuntutan keluarganya.
Pada hari Kamis, juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan kepada Vice News:
"Kami telah melihat laporan ini dan sedang mempelajari tuduhan ini."
Teman-teman Ms Knight menyambut baik penyelidikan tersebut, meskipun beberapa khawatir tidak akan berhasil.
4. Kemudikan Mobil Sendiri, Putin Kunjungi Sevastopol, Pejabat Rusia: Pemimpin Luar Biasa
Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di Sevastopol pada Sabtu (18/3/2023) di hari peringatan kesembilan reunifikasi Krimea dengan Rusia.
Gubernur Sevastopol Mikhail Razvozhayev mengatakan di saluran Telegram bahwa Putin tiba di kota itu dengan mengendarai mobil.
"Presiden kita tahu bahagaimana memberi kejutan," ungkapnya.
"Hari ini kita seharusnya meresmikan sekolah seni anak-anak. Semuanya sudah siap untuk konferensi video dan laporan kepada presiden melalui tautan komunikasi khusus," tuturnya.
"Akhirnya, presiden datang secara pribadi. Dengan mobil. Dia sendiri yang mengemudi," imbuhnya.
"Pada hari bersejarah seperti itu, presiden selalu bersama Sevastopol dan rakyat Sevastopol. Negara kita memiliki pemimpin yang luar biasa," tulis Razvozhayev.
Dikutip TASS, bersama dengan ketua Dewan Kebudayaan Patriarkal, Metropolitan Tikhon (Shevkunov) dari Pskov dan Porkhov, ia menunjukkan sekolah seni anak baru dan pusat anak Korsun kepada Putin.
Ini adalah bagian pertama dari proyek skala besar taman sejarah dan arkeologi Tauric Chersonese.
“Gagasan ini, yang diusulkan oleh Metropolitan Tikhon, dari Pskov dan Porkhov, yang didukung oleh presiden, diimplementasikan dengan kecepatan yang luar biasa berkat upaya pembangun militer,” kata Razvozhayev.
(Tribunnews.com)