Tentara Ukraina selesai Latihan Militer Tank Challenger 2 di Inggris, Siap Perangi Rusia
Tentara Ukraina selesai latihan militer untuk mengoperasikan tank Challenger 2 di Inggris. Mereka siap kembali ke Ukraina untuk memerangi Rusia.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Tentara Ukraina yang menjadi awak tank telah menyelesaikan pelatihan tank Challenger 2 di Inggris pada Senin (27/3/2023).
Mereka siap kembali ke Ukraina untuk memerangi Rusia.
Pelatihan ini dimulai pada Januari 2023, tak lama setelah Inggris mengumumkan bantuan 14 tank Challenger 2, lengkap dengan amunisi dan suku cadang untuk Ukraina.
Tentara Ukraina itu mengikuti pelatihan pengoperasian dan cara bertarung dengan tank Challenger 2.
Melalui rilis video Kementerian Pertahanan Inggris di YouTube, terlihat tentara Ukraina bersama militer Inggris dan seorang perwira Amerika Serikat (AS).
Baca juga: Rusia Tawari Gaji 2.500 Dolar dan Bonus 650 Dolar bagi Rekrutan Tentara Baru untuk Perang di Ukraina
Instruktur Inggris dan perwira AS itu menghabiskan waktu berminggu-minggu dalam pelatihan ini, dikutip dari Euro News.
Teks pada video militer Inggris menyatakan, "Instruktur mulai membiasakan Gunners, Loader, dan Komandan dengan jenis amunisi Challenger 2."
Seorang tentara Inggris terlihat menunjukkan peluru tank ke pasukan Ukraina.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Inggris merasa senang dapat membantu Ukraina.
“Sungguh menginspirasi untuk menyaksikan tekad tentara Ukraina yang telah menyelesaikan pelatihan mereka di tank British Challenger 2 di tanah Inggris," kata Ben Wallace, Menteri Pertahanan Inggris.
“Mereka kembali ke tanah air mereka dengan perlengkapan yang lebih baik, tetapi tidak kalah bahayanya. Kami akan terus mendukung mereka dan melakukan semua yang kami bisa untuk mendukung Ukraina selama diperlukan,” lanjutnya.
Baca juga: Ukraina Minta PBB Cegah Rusia yang akan Sebar Senjata Nuklir di Belarus
Apakah Tentara Ukraina Latihan dengan Depleted Uranium?
Dalam video dokumenter itu, mereka terlihat mengelilingi amunisi uranium yang telah habis, komponen yang akan disuplai Inggris ke Ukraina untuk perang melawan Rusia.
Amunisi depleted uranium (DU) yang terlihat dalam film dokumenter MoD ditandai “inert”.