Pertemuan dan konsekrasi diadakan di kuil beberapa hari sebelum festival.

Gerobak itu sendiri harus disiapkan untuk ditarik, karena disimpan sebagian dibongkar di gudang.

Gerobak ditahbiskan untuk acara besar, dan didekorasi dengan berbagai cara. Untuk dekorasi, bendera, kartu doa, rangkaian bunga segar, dan dalam beberapa kasus bahkan lentera digunakan.

Taiko ("drum") dan Kane ("bel") yang digunakan untuk memainkan ritme kota danjiri dimuat ke dalam gerobak, dan para musisi dipilih untuk berlatih danjiri selama berbulan-bulan sebelumnya.

Usia musisi yang dipilih dapat bervariasi dari veteran tua festival hingga anak-anak berusia empat tahun.

Hari festival（Danjiri Matsuri) bervariasi dari tahun ke tahun dan dari kota ke kota, meskipun biasanya diadakan pada musim gugur, pada akhir September atau Oktober.

Ada pula saat musim semi seperti Danjiri Matsuri di kota Sakai Osaka kemarin.

Pada hari festival, anggota serikat kota menarik danjiri mereka melalui jalan-jalan kota, mengenakan mantel happi dan ikat kepala serikat mereka.

Acara ini dibarengi dengan keriuhan para peserta yang menarik gerobak, sambil meneriakkan kakegoe atau teriakan khas mereka, setara dengan bahasa Inggris "heave-ho!"

Menambah suasana adalah irama danjiri yang dimainkan dengan kendang dan lonceng sepanjang gerobak ditarik, yang dapat didengar dari blok jalan jauhnya.

Di kota-kota dengan banyak serikat, danjiri matsuri terdiri dari berbagai danjiri yang melintasi jalan pada waktu yang bersamaan.

Festival biasanya diakhiri dengan pertemuan danjiri di tempat yang telah ditentukan dan mengadakan upacara keagamaan.

Cara merayakan festival bervariasi dari kota ke kota.

Gerobak danjiri dapat bervariasi dalam ukuran dan gaya dekoratif. Ada yang besar dan tinggi, ada yang relatif kecil.