Profil E Jean Carroll, Jurnalis, Mantan Ratu Kecantikan AS hingga Skandal Kasus Hukum Donald Trump
E Jean Carroll merupakan seorang jurnalis Amerika, dikenal sebagai kolumnis serta pelopor dalam dunia jurnalisme sastra.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - E Jean Carroll merupakan seorang jurnalis Amerika.
Carrol dikenal sebagai kolumnis serta pelopor dalam dunia jurnalisme sastra, legit.ng melaporkan.
Pada 2019, Carroll menuduh mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menyerangnya di ruang ganti departement store pada pertengahan 1990-an.
Siapakah E Jean Carroll?
Selengkapnya, berikut ini Tribunnews.com rangkum profil E Jean Carrol yang dikutip dari berbagai sumber:
Wanita yang memiliki nama lengkap Elizabeth Jean Carroll bukan hanya seorang jurnalis tetapi juga dikenal sebagai seorang yang tangguh.
Baca juga: Bulan Ini Donald Trump akan Kembali Disidang atas Dugaan Kasus Pelecehan terhadap E Jean Carroll
Karya tulis mantan ratu kecantikan yang luar biasa untuk Saturday Night Live bahkan membuatnya dinominasikan untuk Emmy Awards - satu dari empat penghargaan paling bergengsi Amerika untuk seni pertunjukan dan hiburan.
Selain itu, Carroll juga merupakan penulis beberapa buku.
Satu di antara karyanya yakni What Do We Need Men For?
Buku What Do We Need Men For? merinci tuduhan yang pertama kali dikutip oleh majalah New York bahwa Trump menyerangnya di ruang ganti Bergdorf Goodman pada pertengahan 1990-an.
Buku Carroll lainnya termasuk, Female Difficulties: Sorority Sisters, Rodeo Queens, Frigid Women, Smut Stars and Other Modern Girls; Hunter The Strange and Savage Life of Hunter S. Thompson; A Dog In Heat Is A Hot Dog And Other Rules To Live By; and Mr. Right, Right Now!: How a Smart Woman Can Land Her Dream Man in 6 Weeks.
Baca juga: Donald Trump Minta Sidang Dugaan Kasus Pelecehan Seksual terhadap E Jean Carroll Ditunda 1 Bulan
Ringkasan profil E Jean Carroll
Carroll lahir pada 12 Desember 1943, di Detroit, Michigan, Amerika Serikat.
Wartawan itu lahir dari keluarga Yahudi.