Estonia Dukung Ukraina Gabung NATO dan Uni Eropa, Yakin Kyiv Menang Lawan Rusia
Estonia dukung Ukraina gabung NATO dan Uni Eropa. Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas yakin Kyiv menang lawan Rusia. Ia mengunjungi Presiden Zelensky.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
"Saya berada di Ukraina pada kunjungan pertama saya sebagai kepala pemerintahan baru Estonia," tulisnya di Twitter, Senin (24/4/2023).
"Saya di sini dengan pesan keyakinan teguh – saya percaya pada kemenangan Ukraina dan saya percaya pada Ukraina sebagai negara demokrasi liberal yang makmur yang termasuk dalam keluarga Euro-Atlantik," lanjutnya.
Ia disambut oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
"Senang menyambut Anda di Ukraina, di wilayah khusus Zhytomyr kami," kata Presiden Volodymyr Zelensky menyambut Kaja Kallas, dikutip dari European Pravda.
Baca juga: Volodymyr Zelensky: Sudah Waktunya Ukraina Bergabung dengan NATO
Upaya Ukraina untuk Gabung NATO dan Uni Eropa
Pada 30 September 2022, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyi, mengumumkan Ukraina mengajukan permohonan untuk bergabung dengan NATO di bawah prosedur yang dipercepat.
Selama kunjungannya ke Kyiv pada 20 April 2022, Jens Stoltenberg menegaskan kembali, masa depan Ukraina terletak pada NATO, tetapi dia tidak secara tradisional menyebutkan istilah untuk ini.
Pada bulan Juni tahun 2022, Dewan Eropa mengadopsi keputusan untuk memberikan Ukraina status calon untuk bergabung dengan Uni Eropa.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina