Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Ramaphosa: Putin dan Zelensky Setuju Temui Pemimpin Afrika untuk Pembicaraan Damai

Presiden Afrika Selatan Ramaphosa mengatakan Presiden Rusia Putin dan Persiden Ukraina Zelensky setuju temui pemimpin Afrika untuk pembicaraan damai.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Daryono
zoom-in Presiden Ramaphosa: Putin dan Zelensky Setuju Temui Pemimpin Afrika untuk Pembicaraan Damai
Ludovic MARIN / AFP
Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa berbicara pada peluncuran prakarsa untuk mendukung produksi vaksin di kampus "Masa Depan Afrika" di Pretoria, pada 28 Mei 2021, selama kunjungan presiden Prancis. Presiden Prancis Emmanuel Macron melakukan kunjungan resmi dua hari ke negara itu. - Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa mengatakan Rusia dan Ukraina setuju untuk menerima pemimpin Afrika untuk melakukan pembicaraan damai secara terpisah. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky setuju untuk menerima pemimpin Afrika dalam misi perdamaian untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

Cyril Ramaphosa mengatakan telah menghubungi Putin dan Zelensky tentang proposal itu.

“Diskusi saya dengan kedua pemimpin menunjukkan, mereka berdua siap menerima para pemimpin Afrika dan berdiskusi tentang bagaimana konflik ini dapat diakhiri,” kata Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa selama jumpa pers Selasa (16/5/2023), seperti dikutip oleh Reuters.

“Prinsip diskusi kami adalah upaya untuk menemukan resolusi damai atas perang yang menghancurkan di Ukraina,” kata Presiden Ramaphosa.

“Apakah (pembicaraan) itu akan berhasil atau tidak, tergantung pada diskusi yang akan diadakan,” tambahnya.

Inisiatif itu didukung oleh para pemimpin Zambia, Senegal, Kongo, Uganda, Mesir dan Afrika Selatan.

Presiden Afrika Selatan itu mengatakan, Rusia dan Ukraina sepakat untuk memisahkan pertemuan dengan delegasi pemimpin dari enam negara Afrika untuk membahas kemungkinan rencana mengakhiri perang di Ukraina.

Baca juga: Latvia Berjuang Redam Disinformasi dari Media Rusia

BERITA REKOMENDASI

Afrika Selatan Tetap Netral

Awal pekan ini, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa mencatat Afrika Selatan memiliki tradisi non-blok yang berasal dari Perang Dingin.

“Selama ini, kami tegas dalam hal ini, Afrika Selatan belum dan tidak akan, ditarik ke dalam kontes antara kekuatan global,” kata Presiden Cyril Ramaphosa.

Dalam pengumumannya pada Selasa (16/5/2023), Presiden Ramaphosa mengatakan para pemimpin Senegal, Uganda, dan Mesir telah setuju untuk berpartisipasi dalam prakarsa itu.

Kunjungan misi Afrika ini, yang menurut Presiden Ramaphosa akan berlangsung "sesegera mungkin", menurut AFP, bertujuan untuk berdiskusi tentang bagaimana perang Rusia-Ukraina dapat diakhiri.

Prajurit Ukraina menembak dengan senjata antipesawat S60 ke posisi Rusia di dekat Bakhmut pada 20 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP)
Prajurit Ukraina menembak dengan senjata antipesawat S60 ke posisi Rusia di dekat Bakhmut pada 20 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)

Baca juga: Rusia Serang Donetsk dan Kharkiv, 6 Warga Ukraina Tewas, Puluhan Bangunan Rusak


PBB Dukung Niat Baik Afrika Selatan

Afrika Selatan juga menghubungi PBB tentang proposal perdamaian ini.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas