Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis di China Jalani Diet Ekstrem Demi Lelaki yang Disukainya, Berujung Koma hingga Meninggal Dunia

Seorang gadis di China lakukan diet ekstrem demi laki-laki yang disukainya. Akhirnya didiagnosis anorexia hingga koma dan meninggal dunia.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Gadis di China Jalani Diet Ekstrem Demi Lelaki yang Disukainya, Berujung Koma hingga Meninggal Dunia
Weibo/SCMP
Xiaoling, gadis yang meninggal dunia. Seorang gadis di China lakukan diet ekstrem demi laki-laki yang disukainya. Akhirnya didiagnosis anorexia hingga koma dan meninggal dunia. 

TRIBUNNWS.COM - Kisah seorang gadis 15 tahun yang meninggal dunia karena diet ekstrem menjadi viral di media sosial China.

Dilaporkan South China Morning Post, Xiaoling, bukan nama sebenarnya, adalah seorang gadis asal kota Dongguan, provinsi Guangdong.

Tingginya sekitar 165 cm saat didiagnosis anorexia nervosa oleh dokter.

Xiaoling mengalami koma selama 20 hari, sebelum akhirnya meninggal dunia.

Berat badannya hanya 25 kg saat itu.

Dalam sebuah video yang viral, terlihat Xiaoling berbaring tak berdaya di ranjang unit perawatan intensif di sebuah rumah sakit.

Baca juga: 3 Wanita di China Diselingkuhi Pria yang Sama karena Uang, Kini Mereka Berteman dan Liburan Bersama

Ia menderita efek dari penurunan berat badan yang ekstrem.

Berita Rekomendasi

Xiaoling memulai diet ekstrem pada hari ketiga setelah tahun baru China pada bulan Januari, lalu.

Ia hanya meminum air tanpa makan.

Tujuannya diet adalah untuk menarik perhatian laki-laki yang ia sukai.

Lelaki itu rupanya menyukai perempuan yang lebih kurus darinya.

Penurunan berat badan Xiaoling sebenarnya sudah dirasakan keluarga.

Tetapi keluarga gagal untuk menolongnya.

Dalam satu kesempatan, Xiaoling pernah lompat dari mobil saat orang tuanya mencoba membawanya ke rumah sakit.

Saat orang tua berhasil membawanya ke rumah sakit, Xiaoling justru berusaha melukai dirinya sendiri dan mencoba kabur.

Gadis di China meninggal setelah jalani diet ekstrem demi lelaki yang disukainya
Gadis di China meninggal setelah jalani diet ekstrem demi lelaki yang disukainya (Weibo/SCMP)

Baca juga: Wanita di China Berhenti dari Pekerjaannya untuk Jadi Seorang Anak Full Time, Digaji Orang Tuanya

Xiaoling juga menolak untuk diobati.

Keadaannya semakin memburuk setelah 50 hari tanpa makanan pada pertengahan Maret, lalu.

Ia bertahan hidup hanya dengan air.

Ketika ia akhirnya dibawa di rumah sakit setempat pada bulan Maret, Xiaoling tidak sadarkan diri, kekurangan gizi parah dan gagal napas.

Ia langsung dipindahkan ke Rumah Sakit Anak Shenzhen untuk perawatan darurat.

“Dia seringan selimut,” kata seorang dokter yang tidak disebutkan namanya dalam video yang mendokumentasikan perawatannya.

"Kami tidak yakin apakah dia bisa sadar kembali."

Setelah Xiaoling mengalami koma, dokter memberi tahu orang tuanya bahwa mereka harus memilih, meninggalkannya dalam keadaan koma atau "membebaskannya" dari rasa sakit.

"Xiaoling, bisakah kamu memberikan jawaban kepadaku?" ibunya bertanya padanya di video.

Gadis di China meninggal setelah jalani diet ekstrem demi lelaki yang disukainya
Gadis di China meninggal setelah jalani diet ekstrem demi lelaki yang disukainya (Weibo/SCMP)

Baca juga: Wanita di China Tolak Undangan Nikah Teman SD-nya Dulu, Curiga Temannya Itu Hanya Inginkan Sumbangan

Setelah berpikir panjang dan dengan hati-hati, orang tuanya memutuskan untuk menghentikan pengobatan dan membiarkan putri mereka untuk pergi selamanya.

Kisah itu telah memicu kemarahan publik di media sosial daratan.

Satu orang bertanya: "Mengapa begitu banyak orang menganggap langsing sebagai persyaratan standar untuk anak perempuan?"

“Kita harus belajar bagaimana mencintai diri kita sendiri. Semua orang cantik," kata yang lain.

Ini bukan pertama kalinya kasus seperti itu menarik perhatian publik di China.

Pada bulan Juni tahun lalu, seorang wanita berusia 30 tahun mengalami gangguan makan di China utara.

Berat badannya turun menjadi hanya 25kg saat dilarikan ke rumah sakit.

Ia sampai mengalami kegagalan organ ganda, kasus yang mengejutkan dokter.

Pada tahun 2018, kisah seorang wanita mendekati usia 50 tahun di China yang menderita anoreksia dengan berat badan kurang dari 30kg, menjadi viral di media sosial.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas