Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-473: Serangan Balik Ukraina, Pasukan Maju 1.400 Meter di Bakhmut
Pasukan Ukraina yang melakukan serangan balik telah maju hingga 1.400 meter di sejumlah bagian garis depan dekat kota timur Bakhmut.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan pada Sabtu (10/6/2023) bahwa operasi kontra-ofensif dan defensif sedang berlangsung di Ukraina.
Seruan tersebut disampaikan Zelensky selang satu hari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan upaya Kyiv yang telah lama dibanggakan untuk merebut kembali wilayah sedang berjalan dengan baik.
Zelensky tidak menerangkan sampai pada tahap apa mereka berada.
Ia menyampaikan kepada Putin bahwa para jenderalnya optimis dan dalam 'suasana hati yang positif'.
Pasukan Ukraina yang melakukan serangan balik telah maju hingga 1.400 meter di sejumlah bagian garis depan dekat kota timur Bakhmut dalam beberapa hari terakhir, kata seorang juru bicara militer Ukraina pada hari Sabtu.
Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-473 berikut yang dikutip dari The Guardian.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-472: Drone Rusia Serang Odesa, 3 Tewas dan 27 Terluka
Operasi kontra-ofensif Ukraina
Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan pada Sabtu (10/6/2023) bahwa operasi kontra-ofensif dan defensif sedang berlangsung di Ukraina.
Seruan tersebut disampaikan Zelensky selang satu hari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan upaya Kyiv yang telah lama dibanggakan untuk merebut kembali wilayah sedang berjalan dengan baik.
Zelensky tidak menerangkan sampai pada tahap apa mereka berada.
Ia menyampaikan kepada Putin bahwa para jenderalnya optimis da n dalam 'suasana hati yang positif'.
Ukraina maju 1.400 meter
Pasukan Ukraina yang melakukan serangan balik telah maju hingga 1.400 meter di sejumlah bagian garis depan dekat kota timur Bakhmut dalam beberapa hari terakhir, kata seorang juru bicara militer Ukraina pada hari Sabtu.
Inggris sebut Ukraina lancarkan operasi signifikan 48 jam terakhir
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan selama 48 jam terakhir operasi "signifikan" Ukraina telah terjadi di beberapa sektor di timur dan selatan Ukraina.
Pasukan Ukraina “kemungkinan membuat kemajuan yang baik” dan “menembus garis pertahanan pertama Rusia”, tambah Kementerian Pertahanan.
Namun, di bidang lain "kemajuan Ukraina lebih lambat".
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-472: Drone Rusia Serang Odesa, 3 Tewas dan 27 Terluka
Rusia sebut serangan balik Ukraina gagal
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada hari Sabtu bahwa pasukan Ukraina telah melanjutkan upaya yang "gagal" dalam 24 jam terakhir untuk melancarkan serangan di selatan Donetsk dan di wilayah Zaporizhzhia, serta di wilayah timur kota Bakhmut.
Drone Rusia tewaskan 3 orang di Odesa
Serangan pesawat tak berawak oleh pasukan Rusia menewaskan tiga orang dan melukai 27 orang, termasuk tiga anak, di wilayah Odesa Ukraina pada dini hari Sabtu, menurut komando selatan Ukraina.
PM Kanada kunjungi Kyiv
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mendarat di Kyiv pada Sabtu dan mengatakan Kanada akan menjadi bagian dari upaya multinasional untuk melatih pilot pesawat tempur Ukraina.
Ia juga mengumumkan bantuan militer senilai C$500 juta ($375 juta) untuk Kyiv dan mengatakan penghancuran bendungan Nova Kakhovka adalah "konsekuensi langsung dari perang Rusia".
Kanselir Jerman bernuat bertemu Putin
Kanselir Jerman, Olaf Scholz, mengatakan pada hari Sabtu bahwa ia berencana untuk berbicara dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di telepon segera untuk mendesaknya menarik pasukan dari Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-469: Rusia Diduga Serang Bendungan Nova Kakhovka
Rusia tembakkan rudal ke Ukraina
Rusia telah menembakkan rudal dan menyerang drone di wilayah Ukraina tengah Poltava semalam.res
"Ada beberapa kerusakan infrastruktur dan peralatandi lapangan terbang militer Myrhorod,"menurut gubernur regional.
PBB bantu tingkatkan ekspor makanan dan pupuk Rusia
Perserikatan-Bangsa (PBB) membantu meningkatkan ekspor makanan dan pupuk Rusia.
Badan tersebut juga memfasilitasi aliran kapal yang stabil ke pelabuhannya menjelang tenggat waktu kesepakatan biji-bijian yang penting.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)