Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wagner 'Tusuk' Rusia dari Belakang, Zelensky: Kelemahan Musuh Ukraina Terlihat Jelas

Wagner memberontak terhadap militer Rusia. Presiden Ukraina Zelensky dan mitra Baratnya menyebut pemberontakan itu sebagai kelemahan Rusia.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
zoom-in Wagner 'Tusuk' Rusia dari Belakang, Zelensky: Kelemahan Musuh Ukraina Terlihat Jelas
Sergei SUPINSKY / AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menghadiri konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Kanada setelah pembicaraan mereka di Kyiv pada 10 Juni 2023. - Presiden Zelensky dan mitra Baratnya mengamati pemberontakan Wagner terhadap militer Rusia. Mereka menggambarkannya sebagai kelemahan Rusia. 

Sementara Presiden Dewan Eropa, Charles Michel juga mengamati situasi di Rusia.

Ia menggambarkan situasi ini sebagai konflik internal Rusia.

"Memantau dengan cermat situasi di Rusia saat terungkap. Terhubung dengan para pemimpin Eropa dan mitra @G7. Ini jelas merupakan masalah internal Rusia. Dukungan kami untuk Ukraina dan @ZelenskyyUa tidak tergoyahkan,” tulisnya di Twitter, Sabtu (24/6/2023).

Pemberontakan Wagner Terhadap Militer Rusia

Screengrab dari video selebaran yang diambil pada 24 Juni 2023 milik @na_laite_23 di Instagram menunjukkan kendaraan lapis baja tak dikenal di jalan yang telah digeolokasikan oleh AFP sebagai kota Rostov-on-Don di Rusia selatan. Yevgeny Prigozhin, kepala kelompok tentara bayaran Wagner, mengatakan pada 24 Juni dia telah menyeberang ke Rusia dengan pasukannya untuk menggulingkan kepemimpinan militer Moskow, mengatakan dia dan 25.000 pejuangnya
Screengrab dari video selebaran yang diambil pada 24 Juni 2023 milik @na_laite_23 di Instagram menunjukkan kendaraan lapis baja tak dikenal di jalan yang telah digeolokasikan oleh AFP sebagai kota Rostov-on-Don di Rusia selatan. Yevgeny Prigozhin, kepala kelompok tentara bayaran Wagner, mengatakan pada 24 Juni dia telah menyeberang ke Rusia dengan pasukannya untuk menggulingkan kepemimpinan militer Moskow, mengatakan dia dan 25.000 pejuangnya "siap mati". (Selebaran / @na_laite_23 / UGC / AFP)

Baca juga: Kongsi Pasukan Rusia-Wagner Terancam Pecah, Prigozhin: Langkah Selanjutnya Adalah Milik Kita

Kepala grup tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin mengatakan pasukannya telah berada di Kota Rostov, distrik militer Rusia pada Sabtu (24/6/2023).

Sehari sebelumnya, Yevgeny Prigozhin menyerukan untuk melakukan protes kepada Kementerian Pertahanan Rusia.

Ia ingin memprotes Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu dan Kepala Staf Angkatan Bersenjata Rusia, Valery Gerasimov, yang dinilai tidak melakukan tugasnya dengan baik.

Berita Rekomendasi

"Ini bukan kudeta militer, tetapi pawai keadilan," kata Yevgeny Prigozhin.

Selama konvoi dari medan perang di Ukraina ke Kota Rostov, Yevgeny mengatakan pasukannya diserang menggunakan artileri dan helikopter oleh militer Rusia.

Ia juga mengatakan, militer Rusia melancarakan serangan di kamp di Kota Rostov.

Putin: Wagner Menusuk Rusia dari Belakang

Tangkapan layar ini diambil dari rekaman yang dirilis oleh kantor pers kepresidenan Rusia pada 24 Juni 2023 yang menunjukkan Presiden Rusia Vladimir Putin membuat pernyataan di Moskow. Presiden Vladimir Putin berpidato di hadapan bangsa, kata Kremlin pada 24 Juni 2023, saat Rusia menghadapi pemberontakan oleh kelompok tentara bayaran Wagner yang telah bersumpah untuk menggulingkan kepemimpinan militer Moskow.
Tangkapan layar ini diambil dari rekaman yang dirilis oleh kantor pers kepresidenan Rusia pada 24 Juni 2023 yang menunjukkan Presiden Rusia Vladimir Putin membuat pernyataan di Moskow. Presiden Vladimir Putin berpidato di hadapan bangsa, kata Kremlin pada 24 Juni 2023, saat Rusia menghadapi pemberontakan oleh kelompok tentara bayaran Wagner yang telah bersumpah untuk menggulingkan kepemimpinan militer Moskow. (Selebaran / KANTOR PERS PRESIDEN RUSIA / AFP)

Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyampaikan pidato terkait seruan Wagner yang berupaya melakukan kudeta terhadap militer Rusia.

"Hari ini saya berbicara lagi kepada para komandan dari semua lini," kata Putin dalam pidatonya, Sabtu (24/6/2023), dikutip dari Sputnik.

"Saya memohon kepada warga Rusia, kepada personel angkatan bersenjata, lembaga penegak hukum dan layanan khusus, kepada para pejuang dan komandan yang sekarang bertempur dalam posisi tempur mereka, menangkis serangan musuh dan melakukannya dengan gagah berani," lanjutnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas