Video Detik-Detik Drone Laut Kamikaze Angkut 450 Kg Peledak Hantam Kapal Perang Rusia

TRIBUNNEWS.COM - Pangkalan Angkatan Laut Rusia kembali diserang pada Jumat (4/8/2023).

Serangan diduga menggunakan drone tempur militer yang beroperasi di air.

Serangan terhadap pangkalan Angkatan Laut Rusia ini dilaporkan menyebabkan kerusakan serius pada kapal pendarat yang ditambatkan di pangkalan di kota pelabuhan Novorossiysk Rusia tersebut.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, dua drone tempur militer di laut berhasil dipukul lumpuhkan saat keduanya mendekati pelabuhan pada Jumat pagi.

Namun, sejumlah foto dan video belakangan muncul di media sosial yang menunjukkan kapal serbu amfibi Olenegorsky Gornyak tampak miring berat.

Kapal yang nyaris tenggelam itu tampak didampingi sebuah kapal tanggap darurat. Kapal juga tampak ditarik oleh sebuah tugboat.

Baca juga: Viral Video Kapal Perang Rusia Nyaris Tenggelam Kena Hajar Serangan Drone Ukraina di Laut Hitam

Outlet berita Ukraina Strana.ua menerbitkan video darii Telegram yang menunjukkan kapal yang rusak ditarik ke pantai oleh kapal penyelamat.

Gelombang drone Ukraina secara bersamaan menyerang sasaran di Krimea, menurut Kementerian Pertahanan Rusia, yang mengklaim telah menjatuhkan 10 kendaraan udara tak berawak (UAV).

Saluran Telegram "Perang Nyata" pro-Ukraina melaporkan bahwa drone tempur militer yang dikemas dengan 450 kilogram bahan peledak menyerang kapal pendarat Olenegorsky Gornyak, membuat "lubang serius" di sisinya.

Kerusakan serius membuatnya "tidak dapat melakukan tugas tempurnya".

Saluran tersebut juga memuji Layanan Keamanan Ukraina (SBU) atas dampak yang ditimbulkan dari operasi militer tersebut.

Terbaru, sebuah video serangan terhadap kapal perang itu dibagikan di media sosial.

Video tampak, diambil dari kamera di haluan drone tempur militer di laut tersebut.