Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dugaan Pelecehan di Ajang Miss Universe, Wakil Indonesia akan Tetap Ikut Kontes di El Salvador

Organisasi Miss Universe mengatakan telah memutus kontrak dengan pemegang lisensi di Indonesia, buntut dugaan pelecehan seksual di antara para finalis

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Daryono
zoom-in Dugaan Pelecehan di Ajang Miss Universe, Wakil Indonesia akan Tetap Ikut Kontes di El Salvador
Miss Universe Indonesia 2023
Fabienne Nicole Groeneveld. - Organisasi Miss Universe mengatakan telah memutus kontrak dengan pemegang lisensi di Indonesia, buntut dugaan pelecehan seksual di antara para finalis. Miss Universe akan menyiapkan pemegang gelar Indonesia 2023 untuk berkompetisi di kontes Miss Universe yang akan diadakan di El Salvador akhir tahun ini. 

TRIBUNNEWS.COM - Organisasi Miss Universe mengatakan telah memutus kontrak dengan pemegang lisensi di Indonesia, buntut dugaan pelecehan seksual di antara para finalis.

Pada Sabtu (12/8/2023), organisasi yang berbasis di New York, Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa pihaknya memutus kontrak dengan PT Capella Swastika Karya, dan Direktur Nasionalnya, Poppy Capella.

Dikutip ABC News, Miss Universe juga membatalkan kontes di Malaysia tahun ini karena Indonesia juga memegang lisensi untuk kontes tersebut.

Enam kontestan Miss Universe Indonesia mengajukan pengaduan ke polisi.

Mereka menuduh penyelenggara melakukan pelecehan seksual dan mengaku menjadi sasaran "boyd check topless", kata pengacara mereka pada Selasa (7/8/2923).

“Jelas bahwa waralaba ini tidak memenuhi standar, etika, atau harapan merek kami sebagaimana diuraikan dalam buku panduan waralaba dan kode etik kami,” kata Organisasi Miss Universe, dikutip CNN.

Baca juga: Muncul Kabar Pelecehan Seksual di Miss Universe 2023, Poppy Capella: Saya Menentang!

Organisasi itu menambahkan bahwa menyediakan tempat yang aman bagi wanita adalah prioritas utama.

Berita Rekomendasi

Indonesia Tetap Ikut Ajang Miss Universe di El Salvador 

Sementara, Miss Universe akan menyiapkan pemegang gelar Indonesia 2023 untuk berkompetisi di kontes Miss Universe yang akan diadakan di El Salvador akhir tahun ini.

Kontes Miss Universe Indonesia diadakan dari 29 Juli hingga 3 Agustus untuk memilih wakil Indonesia untuk kontes Miss Universe 2023.

Ajang Miss Universe Indonesia pun dimenangkan oleh Fabienne Nicole Groeneveld.

Tanggapan Poppy Capella

Dikutip dalam akun Instagram @missuniverse_id, Poppy Capella menanggapi soal adanya kasus pelecehan seksual di lingkup Miss Universe 2023.

Poppy Capella mengaku menentang perbuatan kekerasan atau pelecehan seksual.

Fabienne Nicole Groeneveld.
Fabienne Nicole Groeneveld. (Miss Universe Indonesia 2023)

"Saya menentang segala bentuk kekerasan atau pelecehan seksual," ungkap Poppy Capella.

Bahkan, Poppy Capella mengaku prihatin kepada korban pelecehan seksual.

Ia juga bersimpati kepada korban pelecehan seksual sebagai sesama wanita.

"Saya sangat prihatin dan sangat bersimpati terhadap sesama kaum wanita yang mendapat pelecehan atau kekerasan seksual," ungkap Poppy.

Baca juga: 8 Finalis Miss Universe Indonesia Diperiksa Polisi sebagai Saksi Berkait Dugaan Pelecehan

Selain itu, Poppy Capella akan berusaha mencegah terjadinya pelecehan seksual.

Pun ia mengaku tak akan pernah bekerja sama dengan pelaku kekerasan seksual.

"Saya pasti akan berusaha mencegah dan tidak akan pernah berkompromi terhadap kekerasan seksual," terang Poppy Capella.

Poppy Capella - Poppy Capella ngaku menentang soal adanya bentuk kekerasan atau pelecehan seksual.
Poppy Capella - Poppy Capella ngaku menentang soal adanya bentuk kekerasan atau pelecehan seksual. (Instagram @missuniverse_id dan @poppycapella)

Selain itu, Poppy Capella juga membantah tegas terlibat dalam kasus pelecehan seksual yang dikabarkan terjadi di Miss Universe 2023.

Poppy Capella mengaku tak pernah memberikan izin kepada siapapun untuk melakukan hal-hal tak semestinya.

Diketahui, para finalis Miss Universe buka suara dan mengaku mengalami pelecehan seksual saat proses body checking.

Saat proses body checking, para finalis mengaku dipaksa untuk foto tanpa busana dan melakukan pose tak senonoh.

Baca juga: Merasa Disudutkan, Poppy Capella Nilai Kabar Pelecehan Miss Universe Dibuat secara Sengaja

"Dengan ini saya tegaskan bahwa saya sebagai National Director and Owner Miss Universe Indonesia tidak terlibat sama sekali dan tidak pernah mengetahui, menyuruh, meminta atau mengijinkan siapapun yang berperan dan berpartisipasi dalam proses penyelenggaraan Miss Universe Indonesia 2023 untuk melakukan kekerasan atau pelecehan seksual melalui body checking," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas