Rusia Ledek Senjata Barat yang Dikirim ke Ukraina Tak Berfungsi Efektif di Medan Perang
Rusia meledek senjata Barat yang dikirim ke Ukraina. Senjata Barat disebut tak berfungsi efektif di medan perang dan pamer senjata Rusia.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, mengklaim senjata yang dikirim Barat ke Ukraina tidak berfungsi seperti yang diharapkan di medan perang.
Sedangkan senjata Rusia terbukti efektif di medan perang, menurut klaimnya.
“Dalam kondisi nyata, senjata kami menunjukkan keandalan dan keefektifannya,” kata Sergei Shoigu dalam pidatonya di upacara pembukaan forum teknis militer tahunan Angkatan Darat 2023, Senin (14/8/2023).
“Pada saat yang sama, peralatan Barat yang diiklankan secara luas ternyata jauh dari sempurna dalam kenyataan,” tambahnya.
Sergei Shoigu mengklaim, ada banyak inovasi baru dari kompleks industri militer Rusia yang dikerahkan di medan perang untuk membantu pasukannya di Ukraina.
"ompleks industri militer Rusia tidak hanya dengan cepat beradaptasi untuk bekerja di bawah tekanan sanksi yang berat, tetapi juga meningkatkan kapasitasnya di area tertentu beberapa kali lipat," katanya, seperti diberitakan RT.
Baca juga: Ledakan Bengkel Mobil dan Pom Bensin di Rusia, 12 Orang Tewas dan 56 Orang Terluka
Dalam pidatonya, Sergei Shoigu menyarankan agar para tamu forum dapat melihat ini sendiri dengan melihat koleksi senjata Barat yang disita yang dipajang di pameran.
“Teknologi yang diiklankan secara luas di Barat ternyata jauh dari sempurna. Anda dapat melihatnya sendiri dengan melihat pameran piala senjata yang disita,” kata Shoigu di pameran militer Rusia.
Menteri Pertahana Rusia itu juga mengatakan, akan menunjukkan pesawat mitranya dan produk militer lainnya.
“Kami akan menunjukkan pesawat mitra kami, pertahanan udara dan sistem peperangan elektronik, kendaraan lapis baja dan tank, artileri, kendaraan udara tak berawak dan sistem kontra-UAV, senjata kecil dan peralatan tempur," kata Sergei Shoigu.
"Kami akan memberi tahu mereka secara rinci tentang pengalaman mereka penggunaan tempur dalam lingkup informasi yang diberikan oleh Kementerian Pertahanan Rusia. Senjata yang disajikan telah mengalami peningkatan yang diperlukan dan telah ditingkatkan dengan mempertimbangkan umpan balik dari zona operasi militer khusus,” lanjutnya, dikutip dari Al Arabiya.
Forum Angkatan Darat Rusia
Baca juga: Rusia Lengkapi Kapal Selam Nuklir Terbaru dengan Rudal Hipersonik Zircon
Menteri Pertahanan Rusia itu mencatat forum Angkatan Darat telah menjadi salah satu pameran terkemuka dunia di bidang pertahanan.
Ia menyatakan harapannya agar forum tersebut akan dapat memberikan kontribusi lebih lanjut untuk memperkuat kerja sama militer-teknis antara Rusia dan negara-negara lain, membangun dialog dan memfasilitasi penandatanganan kontrak yang saling menguntungkan.
Forum Angkatan Darat 2023 dimulai di luar Moskow pada Senin (14/8/2023) dan akan berlangsung selama seminggu.
Acara tahunan diadakan di beberapa tempat, termasuk tempat Patriot Expo, serta Pangkalan Udara Kubinka dan tempat pelatihan militer Alabino.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)