Amerika Serikat Desak Iran Berhenti Jual Drone ke Rusia
Iran telah mengizinkan empat warga negara AS yang ditahan untuk pindah ke tahanan rumah dari penjara Evin Teheran.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Amerika Serikat (AS) telah meminta Iran untuk berhenti menjual drone ke Rusia.
“AS menekan Iran untuk berhenti menjual drone bersenjata ke Rusia, yang digunakan Moskow dalam perang di Ukraina, serta suku cadang untuk pesawat tak berawak,” kata Financial Times dalam sebuah laporan, mengutip seorang pejabat Iran dan orang lain yang mengetahui pembicaraan tersebut.
Laporan itu muncul saat Washington dan Teheran berusaha meredakan ketegangan dan menghidupkan kembali pembicaraan yang lebih luas mengenai program nuklir Iran.
Baca juga: Iran Luncurkan Rudal Jelajah Jarak Jauh dengan Jangkauan 600 Km
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dirinya akan menyambut setiap langkah Iran untuk mengurangi "ancaman nuklir yang berkembang".
“Diskusi tersebut telah berlangsung bersamaan dengan negosiasi kesepakatan pertukaran tahanan pada pekan lalu,” kata surat kabar itu.
Sebagaimana diketahui, Iran telah mengizinkan empat warga negara AS yang ditahan untuk pindah ke tahanan rumah dari penjara Evin Teheran.
Pekan lalu, sebuah sumber mengatakan kepada Reuters bahwa Iran dapat membebaskan lima warga AS yang ditahan sebagai bagian dari kesepakatan untuk mencairkan 6 miliar dolar AS dana Iran di Korea Selatan.