Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Junta Niger Janji akan Kembalikan Demokrasi setelah 3 Tahun, ECOWAS Menolak

Pemimpin kudeta Niger, Jenderal Abdurahmane Tchiani janji akan mengembalikan demokrasi setelah 3 tahun, ECOWAS menolak permintaan itu.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
zoom-in Junta Niger Janji akan Kembalikan Demokrasi setelah 3 Tahun, ECOWAS Menolak
ORTN - TÉLÉ SAHEL / AFP
Jenderal Abdourahamane Tiani sedang membacakan pernyataan di televisi nasional. Penguasa militer baru Niger mengatakan pada 19 Agustus 2023 peralihan kekuasaan tidak akan berlangsung lebih dari tiga tahun. 

TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin kudeta Niger, Jenderal Abdourahamane Tchiani, berjanji untuk mengembalikan Niger ke pemerintahan sipil dalam waktu tiga tahun.

Jenderal Abdourahamane Tchiani membuat pengumuman tersebut setelah bertemu dengan mediator dari Masyarakat Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS) di Niamey, Sabtu (19/8/2023).

ECOWAS telah mengancam tindakan militer untuk membatalkan penggulingan Presiden Mohamed Bazoum bulan lalu jika pembicaraan gagal.

Abdourahamane Tchiani mengatakan Niger tidak menginginkan perang tapi akan mempertahankan diri dari intervensi asing.

"Jika serangan akan dilakukan terhadap kami, itu tidak akan menjadi jalan-jalan di taman seperti yang dipikirkan beberapa orang," kata Abdourahamane Tchiani dalam pidatonya di televisi pada Sabtu (19/8/2023) malam, seperti diberitakan BBC Internasional.

Abdourahamane Tchiani juga menegaskan kembali kritik terhadap apa yang disebutnya sebagai sanksi "ilegal dan tidak manusiawi" yang dijatuhkan oleh ECOWAS di negara yang terkurung daratan itu.

Baca juga: ECOWAS Setujui Hari H untuk Intervensi Militer di Niger, Opsi jika Upaya Diplomasi Gagal

Sanksi ini termasuk pemutusan listrik, yang mengakibatkan pemadaman listrik di Niamey dan kota-kota besar lainnya, serta memblokir impor penting.

BERITA REKOMENDASI

Para sopir truk terjebak selama berminggu-minggu menunggu untuk membawa persediaan, sehingga menaikkan harga makanan.

"Sanksi tidak dibuat dengan tujuan mencari solusi tetapi untuk membuat kita bertekuk lutut dan mempermalukan kita," kata Abdourahamane Tchiani.

Pemimpin junta Niger mengatakan prinsip dari langkah itu akan diputuskan dalam waktu 30 hari dalam dialog yang akan digelar oleh Dewan Militer.

"Baik Dewan Nasional untuk Perlindungan Tanah Air maupun rakyat Niger tidak menginginkan perang dan tetap terbuka untuk dialog," katanya.

Ribuan pria datang ke stadion di Niamey pada Sabtu (20/8/2023) untuk mendaftar pasukan sukarelawan jika terjadi invasi, lapor kantor berita Reuters.


ECOWAS Tolak Keinginan Junta Niger

Abdel-Fatau Musah, komisaris Komunitas Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS) untuk urusan politik dan keamanan, berpidato di hadapan media tentang putusan musyawarah mereka di Accra pada 18 Agustus 2023.
Abdel-Fatau Musah, komisaris Komunitas Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS) untuk urusan politik dan keamanan, berpidato di hadapan media tentang putusan musyawarah mereka di Accra pada 18 Agustus 2023. (GERARD NARTEY / AFP)

Baca juga: Pemimpin Mali Telepon Putin, Rusia Desak Resolusi Damai untuk Kudeta Niger

Ecowas menolak jangka waktu tiga tahun setelah pembicaraan pada Minggu (20/8/2023).

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas