Lagi, Dalam Hitungan Jam Rusia Hancurkan Kapal Sea Force Ukraina Buatan AS di Laut Hitam
Artinya, dalam waktu berdekatan, Rusia mengklaim sudah menghancurkan dua kapal milik Ukraina, termasuk satu kapal Sea Force buatan AS di Laut Hitam
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Lagi, Dalam Hitungan Jam Rusia Hancurkan Kapal Sea Force Ukraina Buatan AS di Laut Hitam
TRIBUNNEWS.COM - Militer Rusia kembali melaporkan pihaknya mengahancurkan sebuah kapal lain milik Ukraina di Laut Hitam, Selasa (22/8/2023).
Klaim Rusia ini cuma berselang beberapa jam dari klaim pertama yang menyebut, sebuah kapal militer Ukraina dihancurkan di arena dekat fasilitas produksi gas di Laut Hitam.
Artinya, dalam waktu berdekatan, Rusia mengklaim sudah menghancurkan dua kapal milik Ukraina.
Baca juga: Jet Sukhoi Su-30 Rusia Hancurkan Kapal Pengintai Ukraina di Fasilitas Produksi Gas di Laut Hitam
Kementerian Pertahanan Rusia sebelumnya mengatakan, kapal pertama Ukraian dihancurkan oleh serangan jet tempur Sukhoi Su-30 milik mereka.
Pada serangan kedua, militer Rusi menyebut menghancurkan kapal Ukraina yang dipasok oleh sekutu barat mereka, Amerika Serikat.
“Pada 22 Agustus sekitar pukul 11:00 waktu Moskow (08:00 GMT) di sebelah timur Pulau Ular, sebuah speedboat Willard Sea Force buatan AS dengan kelompok pendarat Ukraina dihancurkan oleh pesawat militer Rusia,” kata Kementerian Pertahanan Moskow, Selasa (22/8/2023) malam.
Laut Hitam memang menjadi medan pertempuran baru bagi Rusia dan Ukraina.
Serangan dari kedua pihak militer baik oleh Rusia mapun Ukraina telah meningkat di Laut Hitam sejak Moskow menarik diri dari kesepakatan biji-bijian bulan lalu.
Sebelumnya, kesepakatan ini memungkinkan Ukraina mengekspor secara aman biji-bijian melalui koridor strategis untuk kebutuhan dunia.
Rusia telah berulang kali mengebom infrastruktur pelabuhan Ukraina di laut dan di Sungai Danube, jalur air lain yang digunakan Ukraina untuk pengiriman biji-bijian.
Sementara militer Kyiv telah menyerang kapal-kapal Rusia menggunakan drone-drone laut tempur mereka.

Senin malam, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya menembak jatuh dua drone Ukraina di Laut Hitam, sekitar 40 kilometer barat laut Krimea.
Awal bulan ini, sebuah kapal tanker Rusia rusak akibat serangan pesawat tak berawak Ukraina di Selat Kerch.
Serangan ke kapal tanker itu sempat menghentikan lalu lintas di jembatan Krimea, yang menghubungkan daratan Rusia ke semenanjung Krimea..
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.