Presiden Jokowi Gelar Pertemuan Bilateral dengan Presiden Mozambik
Presiden Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Mozambik, Filipe Nyusi di Kantor Presiden Republik Mozambik, Maputo.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Republik Mozambik dalam lawatannya ke Afrika, Rabu, (23/8/2023).
Presiden Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Mozambik, Filipe Nyusi di Kantor Presiden Republik Mozambik, Maputo.
Presiden mengatakan merasa terhormat bisa berkunjung ke Mozambik untuk membalas kunjungan Presiden Nyusi sebelumnya. Apalagi ia diberi kesempatan untuk menyaksikan festival budaya tahunan Mozambik.
Baca juga: Diundang ke Festival Budaya Tahunan, Jokowi Merasa Kunjungannya ke Mozambik Spesial
"Tadi pagi saya senang bisa diberi kesempatan untuk melihat keberagaman seni budaya dalam event budaya yang diselenggarakan tadi pagi," kata Jokowi.
Presiden mengatakan Mozambik adalah sahabat dekat Indonesia dan merupakan mitra Preferential Trade Agreement (PTA) pertama bagi indonesia di Afrika.
"Indonesia terus berkomitmen untuk memperkuat kemitraan dengan Mozambik melalui kerja sama yang konkret, baik di bidang ekonomi maupun pembangunan," katanya.
Baca juga: Kenakan Ikat Kepala Khas Afrika, Jokowi Hadiri Festival Budaya Nasional Mozambik
Sebelum menggelar pertemuan bilateral, Presiden Jokowi diundang menghadiri pembukaan Festival Budaya Nasional 2023 atau National Festival of Culture Mozambik yang digelar di Lapangan Asosiasi Red Bulls, Maputo, Republik Mozambik, pada Rabu, (23/8/2023).
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa kunjungan perdananya ke Mozambik menjadi lebih istimewa karena dapat menghadiri acara kebudayaan nasional tersebut.
“Ini merupakan sebuah kehormatan bagi saya diundang dalam acara kebudayaan nasional, ini menjadi kunjungan saya ke Mozambik menjadi lebih spesial,” ucap Presiden di hadapan masyarakat Mozambik.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengajak masyarakat Mozambik untuk saling menghargai keberagaman budaya yang ada serta menjadikan perbedaan menjadi sebuah kekuatan untuk mempersatukan bangsa.
“Mari kita gunakan keberagaman budaya ini untuk mempersatukan kita, mari kita gunakan keberagaman budaya ini untuk memperkuat kerja sama antara rakyat kita,” katanya.
Seperti Mozambik, Presiden juga menyebut bahwa Indonesia merupakan rumah dari keberagaman budaya dimana masyarakatnya saling menghargai perbedaan yang ada.
Baca juga: Diundang ke Festival Budaya Tahunan, Jokowi Merasa Kunjungannya ke Mozambik Spesial
“Indonesia juga merupakan rumah dari keberagaman budaya, kita menghargai perbedaan, kita menghargai setiap kebudayaan yang ada di masyarakat,” katanya.