Diminta Ganti Rugi Rusia Jutaan Dolar, Norwegia Larang Rusa Kutub Melintasi Perbatasan

TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang Norwegia mengatakan akan meningkatkan pagar di dekat perbatasan Norwegia dengan Rusia di ujung utara untuk menghentikan rusa kutub melintasi perbatasan dengan Rusia.

Pernyataan Pemerintah Norwegia itu dikeluarkan Kamis (24/8/2023).

Sebetulnya, pagar yang membentang sekitar 150 kilometer di sepanjang perbatasan Rusia-Norwegia sudah terpasang, dibangun untuk mencegah pergerakan hewan lintas batas.

Baca juga: Pasukan Gabungan Rusia Gagalkan Serbuan Gerilyawan Pro-Ukraina di Wilayah Perbatasan

Namun, beberapa bagian sudah rusak sehingga rusa kutub dapat dengan mudah melewati pagar.

“Dilarang keras melintasi perbatasan ke Rusia, begitu juga dengan rusa kutub,” kata Direktorat Pertanian Norwegia dalam sebuah pernyataan.

Sejak awal tahun ini, sejumlah rusa kutub Norwegia telah melintasi perbatasan Rusia-Norwegia untuk merumput di cagar alam Pasvik di wilayah Murmansk.

Sebagai tanggapan, pihak berwenang Rusia menuntut ganti rugi jutaan dolar dari negara tetangganya, Norwegia.

Rusia menilai hewan-hewan tersebut memakan lumut dan semak belukar serta menginjak-injak tumbuh-tumbuhan di tanah – yang konon menyebabkan erosi tanah dan degradasi kehidupan tanaman.

Karena itu, Direktorat Pertanian Norwegia telah memerintahkan pembangunan pagar baru di bagian sepanjang tujuh kilometer paling lambat tanggal 1 Oktober, dengan biaya 3,7 juta kroner ($345.000).

Rusa kutub, yang dibesarkan oleh penggembala rusa asli Sami yang tersebar di Eropa utara, bersifat semi-nomaden dan melakukan perjalanan melintasi wilayah yang luas saat mereka berpindah antara tempat penggembalaan musim dingin dan musim panas.

Di kawasan Arktik ini, Norwegia dan Rusia hanya berbagi satu jalur penyeberangan darat resmi, yaitu titik perbatasan Storskog-Boris Gleb.